Part 41 | Grizelle's Diary

110K 6.7K 285
                                    

Terimakasih banyak untuk 500k+ views readers dan sudah menjadi pembaca setia cerita saya!

selamat membaca semua, saya harap kalian suka dengan part ini yaa!

.           .          .

setelah acara ulang tahun Asher selesai kemarin, saat ini Grizelle dan Edric kembali bersiap-siap karena hari ini adalah ulang tahun perusahaan Edric yang berusia ke dua puluh delapan tahun.

Asher dan Elvan sudah selesai lebih dulu, kedua anaknya sedang menunggu di ruang keluarga sambil menonton televisi.

Grizelle dan Edric berjalan beriringan menuruni anak tangga dengan perlahan dan begitu elegan serta penuh wibawa.

"boys, mari kita berangkat" ucap Edric kepada kedua anaknya.

keluarga kecil Edric masuk ke dalam mobil limousine berwarna putih, supir Edric membukakan pintu mobil dan mempersilahkan keluarga tuannya untuk masuk ke dalam.

"daddy apa di cana nanti ada teman Achel dan abang Elvan?" tanya Asher dengan semangat.

"daddy tidak tau son, tapi mungkin beberapa klien daddy akan membawa anaknya" balas Edric.

"di cana ada tempat belmain tidak daddy?" tanya Asher kembali.

"ada son, daddy sudah menyiapkan tempat bermain untuk kalian"

Asher mengganggukkan kepalanya paham, ia kembali diam memikirkan akan seseru apa pesta ulang tahun perusahaan ayahnya nanti.

apakah akan seseru ulang tahunnya kemarin?

"Mommy belum membelikan Achel hadiah" ucap Asher kepada Grizelle. ia baru ingat dari kemarin ibunya belum memberikan dirinya hadiah.

Grizelle tersenyum simpul mendengar ucapan anaknya, kemarin ia lupa memberikan hadiah kepada Asher.

"sini" ucap Grizelle menepuk pahanya agar Asher dan Elvan duduk di pangkuannya.

Asher dan Elvan saling bertatapan sebelum akhirnya berjalan menghampiri sang mommy.

Edric yang tau kedua anaknya akan duduk di pangkuan Grizelle akhirnya menggerserkan diri, supaya salah satu anaknya duduk bersebelahan dengan dirinya dan Grizelle.

"hadiah dari mommy ada di sini" tunjuk Grizelle ke arah perutnya, ia menuntun jemari mungil Asher dan Elvan menuju perutnya.

Elvan dan Asher mengerutkan dahinya bingung tak paham.

"maksudnya mommy?" tanya Elvan tak mengerti.

"beberapa hari yang lalu kan Abang Elvan dan Asher ingin memiliki seorang adik kan? nah sekarang permintaan Abang Elvan dan Adek di kabulkan sama Allah" ucap Grizelle membuat kedua anaknya berseru girang.

"beneran mommy?" tanya Elvan antusias.

"iya sayang"

"jadi di dalam pelut mommy ada adik bayi?" tanya Asher memastikan.

"iya sayang" balas Grizelle, lagi-lagi membuat Asher dan Elvan girang.

"Terimakasih ya allah" ucap Elvan sambil mengusap wajahnya dengan kedua tangannya.

Asher yang melihat sang kaka langsung ikut meniru, "Telimakacih ya allah, akhilnya Achel punya adik" ucap Asher dengan senang.

"Mommy, daddy, kalau gitu belalti mulai cekalang Achel mau di panggil abang juga, coalnya kan Achel mau punya adik" pinta Asher kepada kedua orang tuanya.

Grizelle's DiaryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang