26 | Balas Budi

185 20 2
                                    

Hari ini Reno, Jeno, Haikal dan Jarvis sidang skripsi. Beberapa teman-temannya sudah membawakan bucket bunga dan para kakak juga udah stay di kampus sambil menunggu adik-adiknya sidang skripsi. Jalan menuju wisuda sudah terlihat di depan mata. Padahal setelah sidang tetap saja mereka harus mengejar tanda tangan dosen pembimbing dan dosen penguji. Supaya sah skripsinya.

Reno keluar terlebih dahulu dari gedung fakultasnya, teman-teman dan kakak-kakaknya sudah menunggunya.

"Cieee yang udah sidang," ucap Marcel sambil mengusap kepala Reno.

"Renoo ... selamat udah sidang," ucap Wendy kemudian memeluk sang adik.

"Alhamdullilah, akhirnya tinggal ngejar tanda tangan dosen doang. Abstrak gue nggak revisi," ucap Reno.

"Haikal belum keluar?," tanya Marcel.

"Belum Aa' mungkin bentar lagi," jawab Reno.

"Lah Yoan belum sidang?," tanya Wendy ketika melihat Yoan keluar dari lobi gedung membawa berkas skripsi.

"Besok Teh sidangnya, ba'da dzuhur," jawab Yoan.

"Masya Allah, semangat pejuang toga," ucap Eldi.

Jefri : pada di mana?

"Eh Jefri chat nih, nanya pada di mana," ucap Marcel.

Marcel : di gedung fakultas ekonomi, lu pada di depan yak?

Jefri : iyups nungguin jarvis, sini dungs rame-rame

Marcel : bentar cuy, haikal belum keluar.

Jefri : oks

Selang beberapa menit Haikal keluar dari ruangan, Eldi langsung mengalungkan snack yang sudah di bentuk menyerupai kalung. Kemudian Dio memberikan bucket uang dengan lembaran seratus ribu.

"Masya Allah gue dapat thr nya nggak nanggung-nanggung," ucap Haikal.

"Selamat ya dek, setelah ini lu harus mikir mau ngapain," ucap Dio.

"Gue mau kerja dong," jawab Haikal.

"Selamat memasuki dunia yang sesungguhnya. Dunia kerja itu  keras bestie ....," ucap Wendy.

"Berhubung udah keluar semua ke depan kuy!," ajak Marcel.

Mereka beranjak dari gedung Fakultas Ekonomi ke Fakultas Hukum yang berada tepat di depan gerbang kampus. Di beranda fakultas kakak-kakak Jeno dan Jarvis sudah berkumpul, mereka sedang asik foto-foto.

"Asik setelah ini makan-makan," ucap Jefri.

"Tu banyak jajan di depan beli aja, kan makan-makan juga," sahut Jarvis.

"Bukan itu maksudnya Jarvis, makan-makan di restoran," ucap Jefri terkekeh.

"Minta Papi lah, gue nggak ada duit," ucap Jarvis.

"Nah kalian mau lanjut S2 atau mau kerja setelah ini?," tanya Davin.

"Masih di pikirkan," sahut Reno.

"Banyak hal yang perlu direncanakan buat kalian setelah ini, mulai dari mau kerja di mana, mau seperti apa kedepannya. Terus juga nih yang cowok-cowok juga harus mikirin tabungan buat nikah," ucap Marcel.

"Cakep tuh Cel," ucap Jefri.

"Siapkan mental aja buat di dunia kerja, karena di dunia kerja watak dan sifat seseorang bisa kebongkar semuanya, mana yang cari muka, mana yang suka julid atau bahkan mana yang suka menghalalkan segala cara agar terlihat baik di mata atasan," ucap Davin.

Cluster Puri Indah Land [New Version]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang