Cluster Puri Indah Land [New Version]

9 | Supra Bapak

Sesi Mama Jessica dan Papa Dimas selesai, pertanyaannya emang kampret nan membagongkan tapi seru juga, semuanya jadi terungkap. Sekarang giliran keluarga Tamawijaya yaitu Papa Suryo dan Mama Bulan. Kapal yang terkenal dengan ketegasannya, dulu ayah Papa Suryo adalah seorang tentara, makanya kenapa Papa Suryo tuh tegas banget sama kayak adiknya, Mama Jessica. Jadi dari lingkungannya lah Papa Suryo belajar menjadi seorang yang tegas. Kalau anak-anaknya nggak mau belajar resikonya adalah, nggak di kasih uang jajan selama seminggu, bahkan Zora pernah nggak di kasih uang jajan satu bulan karena nilai sekolahnya turun drastis. Akhirnya Zora jualin barang-barang branded-nya lewat e-commerce. Mulai dari tas merk Marhen J, sepatu merk Sappun hingga Dior yang mahalnya setara dengan iphone boba dia jual dan laku. Kondisi barangnya masih good condition.

Melihat kondisi itu Mama Bulan nggak tega, akhirnya diam-diam Mama Bulan memberi uang jajan ke Zora. Zora membeli barang-barang tersebut dengan uangnya sendiri tanpa minta ke Mama atau Papa. Zora selain itu dia punya online shop menjual baju ala-ala anak muda Korea, dan kini Zora sudah punya toko sendiri dengan nama Zora Korean Style House atau ZK Style. Sedangkan si Janaka, sudah memiliki outlet kedai minuman boba, dia membuat kedai tersebut bersama teman-temannya.

"First question, semoga pertanyaannya nggak zonk, kencan pertama di mana?"

"Nothing special sih kencan pertama gue sama Mas Suryo," ucap Mama Bulan.

"Kencan pertama kemana yang?"

"Jalan-jalan ke kota Bandung kan? Kita ke Jalan Asia-Afrika, terus kota tua."

"Nah tuh ke jawab kan, kita kencan pertama ke Bandung, kita jalan-jalan naik motor."

"Iya kita naik motor supra zaman dulu, kalau kata kamu supra bapak," ucap Mama Bulan.

"Ha ha ha tau aja kamu yang, iya dulu kita naik supra bapak buat jalan-jalan ke kota."

"Tapi aku kangen deh, kita naik supra bapak jalan-jalan."

"Ntar ya kita lakuin lagi keliling naik motor supra bapak."

"Motornya sekarang masih ada Sur?," tanya Papa Agung.

"Masih, pernah di pakai Janaka buat kuliah dulu. Sekarang si Janaka udah Honda Brio."

"Motornya nyaman di kendarai walaupun motor lama, Jefri pernah gue bonceng naik motor supra bapak," ucap Janaka sambil ngemil Jet-z Choco Fiesta.

"Jos gue naik supra bapak, kayak mau terbang rasanya," ucap Jefri.

Janaka tertawa pelan, seru sih petualangan Janaka sama Jefri waktu naik supra bapak.

"Anak zaman sekarang sih rata-rata ngajak pacarnya ke tempat Instagram-able, lah zaman kita naik motor terus diajak ke tempat makan pinggir jalan istilahnya sekarang angkringan aja udah epik banget," ucap Mama Bulan.

"Beda zaman Ma, sekarangkan zaman sosmed, zaman kita dulu sosmed terbatas Ma, itupun yang kita gunain hanya Facebook, Twitter dan E-mail. Sekarangpun Twitter nggak sepi kayak dulu," ucap Papa Suryo.

"Iya sih Pa, sekarang sosmed beragam."

"Dulu habis seratus ribu kayaknya udah wah banget ya Ma, sekarang seratus ribu kadang cuma dapat boba dua cup dan makanannya."

"Yah namanya perkembangan zaman Pa, jadipun kita sebagai orang tua juga harus tahu, perkembangan zaman sekarang, kalau didikan ortu kita dulu diterapin ke zaman sekarang agak susah."

"Terjawab yah, gue sama istri gue pertama kencan di mana, next question."

Mama Bulan kemudian mengambil salah satu gulungan dan membaca pertanyaannya. "Di beliin barang impor atau brand lokal?"