Enjoy!
***
Fatim berdiri dihadapan bunga-bunga yang bermekaran ditaman dekat rumahnya. Tadi pukul 5 pagi ia sudah keliling komplek rumahnya serta komplek lain, dan kini ia beristirahat dikomplek rumahnya.
Hanya sendiri. Karena Fateh juga ada kepentingan pribadi bersama keluarganya.
"Hai."
Fatim menatap orang didepannya. Orang yang ternyata adalah mantan pertamanya saat ia kelas 8 smp dahulu.
***
Fateh menghempaskan badannya dikursi kerja Saaih. Ia mengambil alih sebentar restoran Saaih dan rasanya ia ingin meledak. Ia kira hanya tinggal suruh-suruh dan semuanya akan selesai, tapi ternyata mereka harus benar-benar matang memikirkan suruhannya.
"Permisi pak Fateh, ada teman yang mau bertemu dengan bapak." Fateh mengangguk dan menyuruh weather itu memanggil orang tersebut.
"Hai, sayang." Fateh melotot tak percaya jika didepannya ini adalah mantan pertamanya.
Cindy Pratiwi Zakianggi. Pacar Fateh saat mereka menginjak kelas 6 sd hingga kelas 9 smp. Awalnya hubungan mereka dulu baik-baik saja, hingga pada akhirnya Cindy yang memutuskan Fateh dan lebih memilih Muntaz saudara Fatim.
"Cindy?." Fateh menggosok-gosokkan matanya tak percaya apa yang dilihatnya.
Ingin rasanya Fateh memeluk Cindy yang ada didepannya, tapi harus ia urungkan karena ada Fatim di otak dan hatinya.
"Kalo kamu deket sama cewe lain, gak segan-segan aku mutusin kamu dan lapor ke Umi!." Suara ancaman Fatim setahun yang lalu pun terngiang-ngiang dibenaknya.
"Iya, kamu masih inget aku?." Cindy mendekatkan dirinya kearah Fateh yang masih menggenggam ponselnya.
"Mau ngapain lo, Anjing?!." Bentak Fateh dan membuat Cindy terkejut sedikit.
"Aku, aku mau balikan sama kamu." Cindy sepertinya sedang menggoda Fateh.
Baju yang dipakainya sangat ketat hingga terpampang jelas dada dan bokongnya. Walaupun berkerudung dan islami, jangan kira otaknya akan seperti penampilannya.
"Gue dah punya tunangan, lo pergi deh sana." Cindy tertawa meremehkan.
"Kalau Nayla tau gimana ya perasaannya?." Cindy mengotak-atik ponselnya menelpon Nayla yang berada dinegeri paman Sam.
"Nayla dah tunangan bego!."
***
"Kamu masih ingat aku?." Tanya mantan Fatim mendekati Fatim yang duduk didekat air mancur taman komplek.
"Mungkin dah lupa." Acuh Fatim mengambil ponselnya mengalihkan pandangannya.
Jonathan Prasetyo, atau biasa dipanggil Tyo. Mantan pertama Fatim saat ia menginjak Smp pertengahan dan berpisah saat Smp akhir.
"Tenang, gue cuma mau minta maaf sama perbuatan gue dulu. Gue juga udah tunangan kok." Fatim melirik Tyo yang didepannya dan memasukkan ponselnya.
"Basi." Fatim bangun dari duduknya dan berjalan pergi. Sebelum pergi, Tyo berhasil memegang tangan Fatim meberhentikan langkahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
•°FatFat Story°•
RandomKetelatan mereka saat masuk sekolah membuat mereka menjadi dekat, dan karena hukuman telat juga mereka menjadi berteman. Hingga akhirnya kata 'cinta' keluar dari mulut Fateh untuk temannya Fatim.