Sesuatu yang hilang, entah itu kapan dan dimana, mungkin akan kembali lagi.
...
SMA CAKRAWALA saat ini tengah dilaksanakannya KBM, namun berbeda dengan suasana kelas XI IPS 2 yang sedang berlangsungnya freeclass. Suasana kelas yang ramai lancar membuat suara-suara yang berasal dari pukulan meja, suara para siswanya yang tengah mengadakan konser dadakan, dan entah suara apalagi.
Banyak yang memanfaatkan freeclass ini dengan kegiatan yang bermanfaat contohnya saja sang ketua kelasnya yang tengah memimpin konser tanpa bayaran biasanya 'kan ketua kelas itu membawa rakyat-rakyatnya ke jalan yang bermanfaat tapi berbeda dengan suasana kelas ini, malah ketua kelas yang menjadi biang kebisingan.
"Erik ganti lagu dong,"ujar salah satu siswi yang ternyata menikmati konser dadakan itu
Kalian jangan salah, Seorang siswa yang bernama Ahmad Eriky itu adalah ketua kelas XI IPS 3 entah siapa dulu yang mengusulkan dirinya untuk menjadi ketua kelas. Dulu saat masa awal masuk sekolah, Erik yang berbeda kelas dengan Kevan--sahabatnya-- disaat Erik berada di tengah-tengah sahabatnya pasti ia menunjukkan sifat aslinya yang bobrok dari lahir dan saat awal memasuki sekolah menengah atas, Erik merubah imagenya menjadi seorang siswa yang kalem adem ayem
Tapi seiring berjalannya waktu dan ditambah seorang sahabatnya menjadi murid baru di SMA CAKRAWALA ini, Erik yang awalnya seperti perempuan yang kalau gak diajak bicara gak akan bicara kini seakan berubah. Bukan berubah menjadi Ironman, tapi berubah menjadi bar-bar. Tambah lagi ada Athalla di kelasnya ini. Ibaratnya ruangan yang tadinya rapi, kini berubah menjadi kapal pecah
Jujur saja, tanpa adanya manusia yang seperti itu ruang kelas itu serasa hampa. Pasti sepi tidak ada gairah. Ibaratnya orang-orang seperti Erik ini seolah menjadi pengikat untuk mempersatukan seseorang yang kalem dengan orang yang bar-bar.
"Rara cantik maunya lagu apa?"tanya Erik dengan gaya biasanya saat berhadapan dengan perempuan
Para siswi di kelas inipun sudah tahu kelakuan Erik yang menyimpan banyak perempuan di hatinya. Jadi, siswi kelas ini gak ada yang baper saat digoda oleh pak ketu. Slogannya 'jangan ada kata baper diantara kita'. Aneh memang, tapi itulah kelas IPS 3.
"Ga tahu, terserah Erik ganteng aja deh,"jawab Rara, teman sekelas Erik yang menyuarakan pendapatnya tadi
Lihat sendiri 'kan, mereka saling membalas gombalan dan gak ada yang baper. Patut di cantoh kelas ini.
Tanpa pikir panjang lagi,"TUHAN MAAF KAN DIRI INI—
"YANG TAK PERNAH BISA MENJAUH DARI ANGAN TENTANGNYA," sambung Athalla yang memotong nyanyian Erik
"NAMUN APALAH DAYA INI, BILA TERNYATA SESUNGGUHNYA AKU TERLALU CINTA,"
"DIA!" ucap semua siswa siswi IPS 3, karena memang mereka sudah tahu lagu tersebut
"Rik jangan yang galo-galo dong, bosen gue,"ujar salah satu siswa, sebut saja namanya Budi yang sedang bermain game di pojokan kelas bersama temannya yang lain
"Ok ok. Ayo ada yang mau request, Luna cantik mau request gak?"tanya Erik dengan tatapan menggodanya kepada Luna yang sedang menikmati cemilan yang tadi sempat ia beli waktu istirahat pertama
"Gak deh yang lain aja,"jawab Luna tetap memakan makanannya bersama teman-teman ghibahnya
Jika kalian berfikir kalau para perempuan di IPS 3 ini sedang berghibah ria, iya sih banyak juga yang ghibah tapi kebanyakan para perempuan di sini mengikuti jejak pak ketu mereka yaitu menjadi arti dadakan tanpa bayaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
DEAR ATHALLA
Teen Fiction[SELESAI] "manusia itu bisa menilai keburukan orang lain. Namun, apakah manusia itu bisa menilai keburukannya sendiri?" . . Kisah klasik seorang remaja laki-laki yang hanya bisa mengikuti alur kehidupan yang sudah ditentukan. Mencoba untuk memperbai...
