DEAR ATHALLA (33)

377 21 4
                                    

Happy Reading...

Masih di hari yang sama, masih di area kantin Ersya, Diana, dan juga Gia masih tetap duduk di bangku yang mereka duduki tadi. Gia yang masih dengan makanannya kerena terhenti sebentar tadi dan juga Echa dan Diana yang masih setiap menggosipkan para cogan-cogan dunia lain, dunia halu mereka maksudnya.

"Cha, gimana Lo udah tau Athalla sana kak Rio?" tanya Diana mengalihkan pembicaraan karena tadinya mereka sedang membicarakan cowok ganteng

"Emang Athalla sama kak Rio gimana?" tanya Echa yang sepertinya belum mengerti maksud pembicaraan Diana

"Kan kata elo mereka itu ada apa-apanya," ujar Gia yang sepertinya sudah selesai dengan kegiatan makannya

"Oh iya, belum tau entar ajalah kalo udah di kasi tau baru Echa kasi tau," ucap Echa

"Belibet Cha, bingung gue," ucap Diana

"Tadi si Kevan bawa apa tuh Gii?" ucap Echa

Gia menggeleng,"mana tahu."

Kini kita beralih pada posisi para cogannya SMA CAKRAWALA siapa lagi kalau bukan Erik, Athalla, dan juga Kevan yang tadi sempat menarik perhatian para sisiwi yang ada di kantin ini

"Pulang sekolah main kuy," ucap Erik

"Gu gak bisa," jawab Athalla

"Kenapa biasanya bisa-bisa aja Lo?" tanya Erik

"Ada acara gue."

"Dih sok sibuk," cibir Erik

"Iyalah emangnya elo. Sibuknya cuma soal cewek doang," ujar Kevan. Sekalinya ngomong langsung to the point

"Kasi tau Van temen Lo," ucap Athalla sambil terkekeh melihat wajah masam sahabatnya itu

"Bukan temen gue."

"Jahat Lo," ucap Erik dengan bibir yang sudah dimajukan beberapa centimeter

"Ngapain tuh bibir dimajuin minta di geplak?" tanya Kevan

"Eh biasanya itu orang bilang, ngapain dimajuin minta dicium, gitu kek bilang," ucap Erik sambil menirukan ucapan-ucapan orang-orang di luar sana

"Elo mau dicium Kevan, Rik?" tanya Athalla sambil terkekeh

"Ihh gak mau ya. Gue itu masih normal masih suka yang warna merah," ucap Erik sambil mengusap-usap bibir seksinya

" Gampang kok entar bibirnya Kevan kasi lipstik warna merah terang," ucap Athalla

Sedangkan Kevan di sana sudah ternistakan. Mana mungkin dia juga di satukan oleh manusia modelan Erik, 'kan dia sendiri sudah mempunyai pacar tersayangnya.

Kevan melirik Athalla dengan tatapan yang tak bersahabat,"mau belok ke rumah sakit entar pas pulang atau langsung ke bawah tanah?"

Athalla menyengir,"canda Van. Baperan Lo ah kek cewek PMS aja."

**************
Bel tanda untuk kembali belajar tengah berbunyi dari lima menit yang lalu. Tapi sepertinya doa-doa para murid yang sepertinya sudah lelah akan kenyataan yang mereka lakukan akhirnya terkabulkan.

Dari satu menit yang lalu, tiba-tiba saja ada sebuah pengumuman yang mengumumkan ternyata seluruh guru-guru mengadakan rapat yang membahas tentang persiapan event setelah UAS berakhir dan biasanya diadakan di akhir tahun, seperti kegiatan yang dilakukan SMA CAKRAWALA di tahun-tahun sebelumnya.

Suasana ricuh jauh dari kata tenang kini melanda kelas XII IPA 2. Yaitu kelasnya Rio bersama teman-temannya

Mereka sama seperti kebanyakan siswa maupun sisiwi dari berbagai sekolahan. Mereka berempat, Rio, Erlan, Andra, dan jangan lupakan Ilham tengah berkumpul menjadi satu.

DEAR ATHALLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang