SBM 28. Bad Dream

11.6K 1.5K 63
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jordin Spark - No Air

Hallo gengs semoga masih sehat sehat terus yah..

Happy Reading..

"Leonard, bisakah kau menemuiku di Istana?"

"Tidak."

Carl mendesah kesal. "Aku ingin membicarakan sesuatu."

"Tidak."

"Ini sangat penting!"

"Apa yang kau ingin bicarakan?"

"Tidak bisa ditelpon." Ucapnya berbisik.

"Aku baru kembali ke Värmland hari ini. Mungkin beberapa hari lagi aku akan menemuimu di Istana."

"Baiklah aku tunggu."

Carl menutup telponnya dengan cepat.

Athena melirikan matanya ke samping
"Ada perlu apa Carl menelponmu?" Tanya Athena.

Sekarang mereka sedang berada di dalam mobil dan akan kembali ke Värmland, rumah mereka.

"Aku tidak tau." Jawab Leonard datar.

Athena tidak bertanya lagi. Dan suara hening menyelimuti mereka sampai tiba di Värmland.

"Nyonya!" Pekik Bria sesaat setelah Moritz membukakan pintu mobil mereka.

Bria lari menghampiri majikan perempuannya. Dan Benjamin menunduk hormat saat Leonard melewatinya.

"Bagaimana keadaan anda Tuan." Sapanya hormat.

"Baik, Benjamin. Tidak ada masalah disini?"

"Tidak Tuan."

Sedangkan Bria terdengar berisik menanyai Nyonya-nya.

"Nyonya, anda tidak apa-apa? Saya dengar anda diculik?"

"Aku tidak apa-apa Bria."

"Apa anda terluka Nyonya? Bagaimana keadaan anda? Kasian sekali anda mengalami hal mengerikan itu-" Bria tidak henti hentinya bertanya.

"Bria, biarkan Athena beristirahat." Suara dalam dan tegas terdengar dari Mulut Leonard.

Bria langsung menutup mulut dan menunduk takut. "Ma-maafkan saya."

"Terimakasih atas perhatiannya Bria." Ucap Athena pada Bria yang membuat wanita muda itu terharu akan kelembutannya.

Athena masuk dan mengedarkan pandangannya keseluruh ruangan. Ia senang sudah kembali kerumah.

Secret Behind ME (END) | Royal Series 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang