Klandestin' || Hajeongwoo (End)

17

Hari ini jeongwoo kembali masuk sekolah. Jeongwoo di antar ayahnya dan sekarang dia sedang duduk di bangku kesayangannya.

"Woo~!" Haruto datang dan memanggil jeongwoo.

"Hmmm?"

"Dih kemarin kenapa ga ngabarin gabakal sekolah. Di chat juga ga dibales. Ngartis bener sama temen sendiri"

"Ehh maaf haru, aku jarang pegang handphone"

"Hmmmm"

"Iyaa haru"

"Tapi kamu tetep salah! Pokonya kamu harus nebus kesalahan kamu woo"

"Pake apa?"

"Pulang sekolah traktir es krim"

"Aye aye kapten"

Haruto tertawa gemas melihat jeongwoo.

Hari ini memang menyenangkan lagi. Jeongwoo dan haruto menjadi dekat, bahkan jeongwoo tidak segan untuk tertawa lepas saat dengan haruto.

Saat belum pulang berbunyi. Mereka langsung menuju kedai es krim ke arah jalan pulang mereka yang sama. Tadi jeongwoo sudah mengabari ayahnya bahwa ia akan pergi ke kedai es krim dulu bersama haruto. Ayahnya mengizinkan karena senang bisa melihat jeongwoo berteman dekat.

"Mau rasa apa haru?"

"Coklat banana"

"Oke" Jeongwoo pergi ke pelayan.

"Kamu rasa apa woo?" Tanya haruto.

"Vanilla greentea"

"Enak emang?"

"Enak banget, kamu harus nyoba haru!"

"Yaudah kita tukeran aja nanti" Iseng haruto.

"GA YA HARU"

Haruto terkekeh.

Tidak lama pesanan mereka datang pertama, mereka Mencicipi es krim milik masing masing. Kedua-

"Nih haru katanya mau nyoba" Jeongwoo mengarahkan tangan yang sedang memegang sendok berisi es krim pada mulut haruto. Haruto yang sadar langsung membuka mulutnya.

"Mmmm enak"

"Tentu saja! Seperti apa yang aku bilang"

Haruto mencubit pipi jeongwoo gemas.

"Gemes banget sih bocah ini"

"HARU!, Aku bukan bOcAh ya!"

"Stttt malu ih di liatin"

"Iihh iya" Jeongwoo melorot ke bawah meja.

"Iihh bangun, ngapain"

"Sembunyi. Malu"

"Ck udah ga diliatin ko"

Jeongwoo akhirnya duduk lagi di paha haruto. Eh di kursi tadi.

Ga kerasa, es krim mereka udah abis.

"Woo tunggu ya, aku mau bayar dulu"

"Loh? Kan aku yang nraktir. Ko kamu yang bayar?"

"Aku aja udah diem"

Jeongwoo diem.

Penurut banget.

"Yu pulang" Ajak haruto setelah selesai membayar es krim.

"Yu" Jeongwoo bangkit.

Ohiya mereka pulang pake motor haruto. Di jalan mereka ngobrol ngobrol gitu sampe ga kerasa udah sampe rumah jeongwoo juga.

"Dah haruuu, makasih buat es krim nya" Jeongwoo melambai lambai tangannya.

"Terimakasih kembali" Haruto tersenyum lalu pergi.

Jeongwoo segera memasuki rumahnya.

Di ruang tengah ada ibunya yang sedang bermain dengan junghwan. Ibunya hanya melihat jeongwoo sebentar lalu fokus pada junghwan lagi.

"Ibu aku pulang"

Tidak ada sahutan. Jadi jeongwoo langsung pergi ke kamarnya saja.

Seperti biasa, jeongwoo langsung pergi ke kamar mandi saat pulang sekolah lalu menulis diary kesehariannya. Entah hari yang ke berapa jeongwoo bahagia. Akan lebih bahagia saat ibunya memiliki perhatian kepada jeongwoo.

°Mi0511.