"Bukan jarak, tapi ego yang seringkali mengalahkan pertahanan cinta yang dibangun begitu lama"
Shabira krystalia adnan, tak perlu banyak tebar pesona untuk memikat para pria. Dengan aura, paras cantik dan sifat ramahnya, ia sudah memenuhi kriteria...
Leka datang ke rumah sakit tanpa di undang. Entah siapa yang memberitaunya, dirinya berniat mengantarkan Kai pulang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Halo selamat siang tante" Sapa Leka, ketika memasuki kamar rawat inap Kai tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.
"Kamu?" Kaget Aisha, melihat wanita yang disebut-sebut dekat dengan anaknya itu ada disini.
Leka menghampiri Aisha kemudian menyalaminya "tante apa kabar?" Tanyanya berusaha mengakrabkan diri.
Aisha tersenyum, ia juga berusaha menerima siapapun wanita yang dekat dengan anaknya "Baik" jawab seperlunya.
Kai keluar dari kamar mandi setelah mengganti pakaiannya. "Kamu ngapain disini Leka?" Tanya Kai heran sekaligus kaget atas kedatangan Leka yang tiba-tiba.
Leka tersenyum polos sembari melangkah ke arah Kai "mau jemput kamu"
Kai memasang wajah tidak suka, atas apa yang dikatakan Leka. Ia tidak suka Leka seenaknya. Kai tidak segera menimpali jawaban Leka, namun mengalihkan fokusnya kepada sang ibu yang menatapnya bingung.
"Bu, aku pengen nasi padang nih. Bosen makan makanan rumah sakit. Boleh minta tolong ibu beliin nasi padangnya ga yang di samping rumah sakit ini?" Minta Kai pada ibunya.
Ibunya mengangguk kemudian beralih menatap Leka "kamu juga mau?" Tawar ibunya.
Leka menggeleng "ngga bu, makasih" jawabnya sembari tersenyum manis.
Aisha mengangguk kemudian mengambil dompetnya, lalu berjalalan ke luar kamar untuk membeli nasi padang yang diinginkan anak lelakinya.
Kai sebetulnya tidak benar-benar menginginkan nasi padang, ia hanya ingin berbicara dengan Leka yang seenaknya membuat keputusan, bahwa dirinya yang akan mengantarkan Kai pulang. Padahal, Kai sedang menunggu Shabira untuk mengantarkannya pulang.
"Kamu ngapain datang kesini?" Tanya Kai dengan tatapan tidak sukanya.
"Aku cuma mau jemput kamu, aku tadi pagi Whats App mba Resha katanya kamu pulang hari ini tapi dia ga bisa jemput kamu. Jadi aku aja yang jemput. Memang salah?" Jelasnya.
"Mba Resha ga bilang kalau Shabira yang akan jemput?" Tanya Kai heran.
"Bilang, tapi kan Shabira kerja. Kamu mau gangguin dia?" Tanya Leka santai.
"Dia cuti. Udah kamu pulang aja. Aku mau pulang sama Shabira" usir Kai.
"Kamu ngusir aku? Yaudah kalau gitu aku bilang aja sama Shabira siapa aku sebenernya" Leka berbicara sembari tersenyum penuh siasat.
