1 - Insiden

3.8K 347 114
                                    

Voment sangat di harapkan, dan hargailah para penulis 💛

●●●
.
.
.


Kamar yang di dominasi warna pink pastel itu, di penuhi oleh berbagai pernak-pernik dan barang-barang yang serba berbau Idol Korea,
Di kamar itu, terdapat seorang gadis yang tengah duduk di depan meja yang terdapat di sudut kamarnya, matanya tertuju pada paket yang ada di atas meja, dengan amat sangat kusyu dan penuh kehati-hatian, tangan gadis tersebut membuka paketan yang baru saja ia terima dari kurir,

"Aaarghhhh!!!"

Erang gadis itu sambil mengacak-acak rambutnya yang berwarna orange dengan frustasi,

Tidak lama suara pintu kamar yang di ketuk dari luar terdengar, "Dy, ayo makan dulu" suara Keenan, yang tidak lain, adalah kakak lelaki gadis tersebut,

Gadis yang bernama Dyandra tersebut segera berdiri dari tempat duduknya, meninggalkan barang yang baru saja ia unboxing, kalau bahasa kekinian seperti itu.

Sebelum benar-benar keluar kamar, Dyandra sempat merapikan penampilannya di depan cermin, setidaknya mempebaiki penampilan rambutnya yang sempat ia acak-acak dengan frustasi, setelah di rasa penampilannya lumayan rapi, Dyandra bergegas keluar dari kamarnya dengan langkah gontai,

Di ruangan makan, Dyandra dapat melihat kakaknya yang sudah duduk di ujung meja makan,
Keenan mengangkat cangkir kopinya dan mendekatkan ke arah bibirnya untuk meminumnya, Dyandra berjalan mendekat dan menahan tangan Keenan,

"Apa sih, Dy!" Ujar Keenan kesal, bagaimana tidak? kopi panas yang ada di dalam cangkir hampir saja tumpah kalau Keenan tidak sigap, sedangkan sang tersangka hanya menyengir tanpa merasa berdosa,

"Kak Keen, bagi duitnya dong, Dyandra mau beli album" ujar Dyandra dengan tampang memelas,

"Album apa lagi? Hampir setiap hari ada kurir nganter paketan album kamu, dek" jawab Keenan sambil menyeruput kopi panasnya,

"Iya, masalahnya dari ke duapuluh tiga album yang Dyandra beli, Dyandra belum dapet PC Jaehyun, kak"

Sudah bukan hal yang mengejutkan lagi bagi Keenan jika adiknya adalah maniak barang-barang berbau idol Korea, terlebih tentang NCT,
Sebenarnya Keenan tidak terlalu tahu dengan dunia Dyandra, ia hanya sedikit tahu, karena adiknya sering kali berceloteh mengenai idol Korea tersebut,

Bagi Keenan, kegiatan Dyandra yang seperti itu, entah apa namanya, semua itu tidak ada gunanya, yang ada hanya pemborosan, tidak ada manfaatnya sama sekali. Mengutungkan tidak, merugikan iya.

"Gak ada, kamu udah habis puluhan juta, Dy"

"Kak Keenan medit!" Ujar Dyandra kesal,

"Kakak nggak pelit, kamu aja yang pemborosan"

Dyandra mengabaikan perkataan kakaknya, memilih menyuapkan sarapan kedalam mulutnya dengan hati yang dongkol sambil mulutnya berkomat kamit mengatai kakaknya tidak jelas,

"Lagian apa harus kayak gitu sih dek, berlebihan banget"

"Oh my god, kakak nggak akan pernah jadi k-popers, jadi lo nggak akan pernah tau derita yang Dyandra rasain, kak!" Protes Dyandra dengan menggebu-gebu,

Sekarang mood Dyandra sudah rusak, Dyandra lebih memilih berpamitan kepada kakaknya untuk berangkat ke kampus, siapa tahu di kampus Dyandra bisa mendapat hidayah bagaimana caranya supaya mendapat PC Jaehyun.

.
.

"DY!"

Dyandra terlonjak cukup terkejut, mendengar teriakan Brisca dari arah belakangnya,

Symbiosis Mutualism - END ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang