8 - Renew Chandra

1.3K 293 97
                                    

Voment sangat di harapkan, dan hargailah para penulis 💛

●●●
.
.
.
.


Sesuai permintaan Dyandra, gadis itu meminta DP terlebih dahulu. Bukan, bukan DP berupa uang, melainkan DP beruba pernak-pernik idol Kpop,

Selain membeli pernak pernik Kpop, Dyandra juga tidak lupa membelikan satu stel outfit branded untuk Chandra. Rallate, bukan membelikan dalam arti memakai uang Dyandra, of course not. Tentu saja memakai uang Chandra. Toh Chandra tidak masalah, lelaki itu tetap menuruti kemauan gadis rambut nenek,

Tidak hanya itu, Dyandra sengaja mengajak Chandra untuk mampir ke salon. Untuk apa lagi jika bukan meng-makeover Chandra. Sesuai permintaan Dyandra, rambut Chandra berubah warna menjadi kecoklatan, tidak lagi seperti bapak-bapak yang suka menutupi ubannya dengan mewarnai rambutnya menjadi hitam legam. Jangan lupakan gaya rambut yang di pangkas rapi, serta momodivikasinya menjadi hair-up, tidak lagi hair-down ala rambut jamur,

Kini semuanya berubah, Chandra tampil berbeda, semua itu berkat Dyandra, selera Dyandra sangat baik soal mode, Chandra mengakui itu.

Senyum Chandra mengembang sejak menginjakan kakinya di rumah, Chandra merasa teramat sangat tampan, bahkan Chandra merasa lebih percatlya diri jika Dyandra membandingankannya lagi dengan kakaknya si Keenan itu.

"Mas Chandra? Aduh, bibi pangling"

Chandra semakin merasa di atas awan mendapat pujian dari asisten rumah tangganya. Namun kenapa yang memujinya wanita paruh baya? Harusnya Dyandra yang memujinya demikian bukan?

"Cocok nggak bi?"

Wanita paruh baya itu mengacungkan dua jempol di hadapan Chandra sambil tersenyum sumringah, "mas Chandra kelihatan muda, ganteng banget, bibi yakin, beruntung nanti yang jadi istri mas Chandra"

Chandra tersenyum geli mendengar ucapan wanita paruh baya itu, "bibi yang bersih ya bersih-bersihnya, besok mau kedatangan tamu special"

"Waahhh... calon istri mas Chandra ya?" Wanita paruh baya yang mempunyai nama Arum memang sudah biasa menggoda Chandra, karena sudah sejak lama Arum sudah mengabdi pada keluarga Javante, terlebih sejak Chandra lahir, Arum lah yang membantu mengasuh Chandra dari Fany,

Sedangkan Chandra hanya menjawab sambil mengedipkan sebelah mata genit kepada bi Arum, setelah itu Chandra kembali melangkahkan kakinya menaiki tangga menuju kamarnya.
Sesampainya dikamar, Chandra langsung merebahkan tubuhnya tanpa mengganti bajunya, karena harum parfum Dyandra masih menempel pada baju Chandra,

Meskipun wangi parfum Dyandra yang menempel pada bajunya terkesan kuat dan menyengat, bukan sexy seperti wanita-wanita yang pernah dekat dengan Chandra sebelumnya. Namun untuk pertama kalinya Chandra menyukai aroma manis vanilla yang cukup menyengat, namun terkesan sweet bagi Chandra,

Chandra menyadari, bahkan sangat sadar jika Dyandra sangat jauh dari tipe ideal Chandra, baik luar maupun dalam.
Biasanya Chandra akan lebih tertarik dengan wanita yang tampil cantik dengan makeup berlipstik merah terang menjadikannya terlihat dewasa dan hot, serta pakaian sexy. Chandra juga menyukai wanita dewasa yang tenang dan elegan.

Tapi, itu semua bukan Dyandra. Tolong garis bawahi. Dyandra bahkan jarang menggunakan makeup. Apa Dyandra tidak mempunyai makeup? Tentu saja punya, banyak malah, tapi tidak pernah ia gunakan, tujuan Dyandra membeli makeup karena ingin mendapatkan PC idolnya saja. Catat itu!
Terlihat tenang dan dewasa? Tentu saja bukan Dyandra, Dyandra sangat berisik, bicaranya heboh apa lagi jika di padukan dengan Brisca.
Tapi Dyandra terlihat sexy dan elegant hanya dengan pakaian modisnya, bukan pakian kurang bahan seperti wanita-wanita yang pernah dekat dengan Chandra, pakaian Dyandra masih di tahap wajar untuk golongan gadis kuliahan, namun semua pakian Dyandra branded tidak ada yang murah, apa lagi sampai beli satu gratis dua, hell no!

Symbiosis Mutualism - END ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang