part 49

962 101 2
                                    






" Ayo aku antar pulang "

Sai berdiri dari duduknya setelah ia mengobati dahi ino yang terluka akibat terkena cakaran dari karyawan tersebut.
Sai berjalan mendahului ino setelah ia membayar makan mereka,sai mengajak ino makan direstoran karena saat ia datang jam makan siang.

" Kau masih marahku sai-kun ?"

Tanya ino sambil berjalan menyeimbangi sai,sejak bertengkar dengan sai karena Sakura,mereka tidak berkomunikasi sejak itu.
Sai membukakan pintu mobil agar ino bisa masuk kedalam mobil.

" Apa yang kau lihat?"

Tanya balik sai,dia ingin ino menilai sendiri bagaimana pendapatnya.
Sai menjalankan mobilnya.

" Turun aku didepan sana "

Ino tidak mau membahasnya ,dia ingin turun saja dari mobil sai.

" Inilah alasan aku membela Sakura,karena aku yakin dia tidak bersalah "

Sai tidak melakukan apa yang ino inginkan,dia masih tetap menjalankan mobilnya .

" Kau menyalahkan aku sekarang "

Ino terdengar marah mendengar ucapan sai yang menyudutkannya karena Sakura ternyata tidak bersalah.

" Kau seharusnya minta maaf pada Sakura "

Sai meminta ino untuk minta maaf atas semua yang ia lakukan kepada Sakura selama ini.

" Hn "

Ino membuang muka keluar jendela dengan gumaman yang memiliki arti ya atau tidak,ino belum memutuskan.

" Apa kau gengsi?"

Tanya sai karena hal itu pasti ino rasakan,dia sudah berbuat jahat kepada Sakura .

" Ino,kau harus minta maaf "

Ujar sai kembali saat melihat ino yang hanya diam saja,tidak merespon ucapannya.

" Berhenti "

Ino sepertinya tidak mau sai terus membahas masalah Sakura .

" Kenapa kau tidak melakukannya?"

Tanya sai masih dengan menjalankan mobilnya,dia tidak menuruti ino.

" Itu urusanku,bukankah hubungan kita sudah berakhir "

Ino sekarang marah,marah karena sai terus membicarakan Sakura,marah karena sai mengabaikannya selama ini demi Sakura.

" Jadi kau lebih memilih seperti ini daripada minta maaf kepada Sakura "

Sai tidak sungguh-sungguh ingin berpisah dengan ino,dia hanya ingin ino sadar dengan kelakuannya.

" Kalau iya?"

Jawab ino menatap sai yang fokus menatap kedepan.




Ckit


Sai mengerem mendadak saat melihat ino yang membuka pintu padahal mobil sedang berjalan,ino terlihat mau keluar dari mobil,sai segera menarik tangannya untuk menghentikan ino pergi setelah itu sai mengunci mobil tersebut agar ino tidak bisa keluar .
Sai menepikan mobilnya dari jalan.

" Apa sulitnya minta maaf?"

Tanya sai membuat ino mendengus seakan sai sangat mudah mengatakannya.

" Kau bilang ini tidak sulit?,kau tahu apa yang aku rasakan jika aku melakukan itu,aku malu kau tahu "

Ino berteriak marah dihadapan sai,ino sangat malu jika harus minta maaf pada Sakura,malu karena perbuatannya.

"Ini tidak memalukan "

fight with yourselfTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang