DUA PULUH

35 6 0
                                    

"Kita masuk lewat jalan lain aja,gue tau jalannya kok." Bagas,Nina dan Runa sudah mulai bergerak mereka benar benar akan masuk ke dalam rumah ini lagi,seolah kejadian yang mereka alami hari lalu tidak ada apa apanya tidak membekaskan apapun baik dalam mental maupun fisik

"Yha sampe"

"Gas,ini bukannya jalan pulang ya?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gas,ini bukannya jalan pulang ya?"

"Yoi,ini jalan lain dari jalan masuk dan keluar kita bisa masuk lewat sini,tapi yang gue belum fikirin ruangan mana dulu yang mau kita datengin sekarang?"

"Gue tau Gas, gue waktu itu pernah masuk ke ruangan yang ada tulisan jangan masuk,apa jangan jangan jasadnya Kakak gue itu ada disana." langkah langkah kaki itu kini sudah semakin cepat,membuat suara hentakan yang cukup keras.

"Apa jasad ku benar benar ada disini? aku sama sekali tidak yakin." memasuki ruangan yang sangat kotor dan berdebu bukanlah hal yang menyenangkan,ruangan ini menjadi lebih kotor dan berdebu di bandingkan saat Nina memasuki ruangan ini saat itu.

" memasuki ruangan yang sangat kotor dan berdebu bukanlah hal yang menyenangkan,ruangan ini menjadi lebih kotor dan berdebu di bandingkan saat Nina memasuki ruangan ini saat itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Hatchu~"

Nina sampai bersin hebat,sementara itu Bagas mulai menyadari bahwa sedari tadi ada suara langkah kaki orang lain di ruangan ini,tidak mau ambil pusing Bagas segera mencari sesuatu yang mencurigakan di sekitar ruangan ini.

Berbeda dengan Nina,dia terus bersin sambil mengacak ngacak koran yang ada disana,membuatnya berantakan dan berserakan dimana mana.

"Cermin?," gumam Nina

"Panggil nama Ayra tiga kali di depan cermin tua"

"Maksudnya Kak?." Nina terlihat bingung dan sesekali melirik ke arah Runa yang tadi sempat berbicara sambil menatap ke arah cermin yang bentukannya sangat kuno."Sesuai dengan apa yang Kakek tadi bilang kan? Tidak ada salahnya jika kita mencobanya sekarang,aku penasaran sekali sebenarnya Ayra itu siapa? apa ada hubungannya dengan kematianku?."mungkin tidak ada salahnya jika mereka semua mencoba.

Kemarilah NinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang