"Sebuah kepedulian dapat dilakukan tanpa perlu mengungkapkannya."
~
Meeting itu akhirnya selesai tepat pukul 16:00.
Setelah melakukan meeting, kedua pria tampan itu nampaknya sangat kelelahan tapi, Dengan adanya istri mereka jadinya seketika lelahnya hilang. eits untuk jungkook kini dia bersama sang kekasih bukan 'istrinya'.
taehyung rasa ada berkas yang tertinggal untuk diberikan kepada jungkook. jadi, ia langsung meminta bantuan yeji untuk mengantarkan sebuah map Biru berisikan lembaran lembaran penting itu keruangan jungkook
"Yeji, bisakah kau memberikan map ini kepada jungkook?"tanya tae
Belum sempat yeji mengatakan 'iya' ,sana sudah lebih dulu menyahut
"Biar aku saja"ucap sana dingin
"Tapi kau jangan me--"ucap taehung terpotong oleh perkataan sana
"Iya oppa, aku tak akan membahas kejadian yang berlalu"ucap sana lalu mendapat senyuman kaku dari taehyung
Sana pun pergi ke ruangan jungkook untuk mengantarkan sebuah map yang terbilang sangat penting itu.
Setelah sampai ia tentu akan langsung masuk saja karna lia si resepsionis tahu bahwa sana adalah adik ipar presidir jungkook
Sana terdiam detik itu juga. tubuhnya melemas karna ia melihat pemandangan yang tak ingin ia lihat sama sekali.
Yap, jungkook sedang berduaan bersama lisa dan bahkan melakukan hal yang tak senonoh bagi orang yang masih berstatus 'pacaran'"k-kau! apa yang kau lakukan hah!"bentak sana ketika melihat jungkook sedang berduaan dengan kekasihnya itu. tapi, parahnya baju mereka sudah terlepas. ya, jungkook lupa mengunci pintunya sebelum melakukan hal itu, mereka pun bergegas memasang kembali pakaiannya.
"Bukankah ini sudah terlihat jelas dimatamu? kami sedang berpecaran ah ralat. selangkah lagi kami akan melakukan hub--"Ucapan lisa terpotong karna sana membungkamnya dekat perkataan mengejek
"Diam kau wanita brengsek!harusnya kau punya malu merebut suami orang!"teriak sana lalu mendekat kearah mereka
"Aku merebut suami orang?tanyakan saja kepada Adik iparmu ini!"ucap lisa lalu turun dari pangkuan jungkook dan membenarkan pakaiannya
"Hm, sudah kuduga . benar benar licik!"teriak sana
"Hey, apa yang kau katakan barusan?justru adikmu yang sangat bodoh karna masih saja tetap bertahan denganku!"kini jungkook yang berkutip lalu menghampiri balik sana serta menunjuk nya dengan jari telunjuknya
Tepat saat jungkook mengatakan 'bodoh' disaat itu pula taehyung menangkap nya. ya, lia memanggil taehyung setelah keributan ini terjadi. pintu ruangan jungkook terbuka sejak sana yang memasuki ruangannya.
"Turunkan tangan mu jungkook!" Bentaknya
"Ada apa hyung?!siapapun tak boleh mengaturku sekalipun Kakak ku sendiri!" jungkook kali ini penuh amarah
"Kau--"ucap tae melayangkan tangannya tapi sana mencegahnya
"Sudah hentikan!" teriak sana yang kini menangis lalu menatap lekat kearah dua pria yang merupakan adik kakak tersebut
"Sudah cukup jungkook, tolong hentikan semua ini hiks! sudah cukup adikku tersiksa karena sikapmu! sudah cukup adikku berjuang untuk mendapatkan balasan cintanya! sudah cukup adikku mengharapkan mu!, saat nya kini ia harus bahagia jungkook! Hiks, aku bersyukur karena aku menangkap basah dirimu! Hiks" ujar sana yang semakin terisak dan langsung jatuh terduduk kelantai dengan isakannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Yes, He's My Husband(End)
Fanfiction^[END]^ ~ ^ Entah cara apa lagi yang harus ia lakukan agar suaminya ingin menerima ia sepenuhnya. Bahkan ia tetap bertahan walau kenyataannya dirinya menolak untuk bertahan. Tapi apa dayanya? Hatinya seolah meminta dirinya untuk bertahan walaupun de...