Wife-Shop

🍦 Adik Jay?

Ost Thirty Waltz
Btw kalian nonton deh dramanya, ceweknya tuh mirip mirip Lily hehhe, salah satu drama fav zefmon.

Yang kangen Wife-Shop mana jempolnya?

Habsen dulu yuk❤️

"Kamu mau tidur di kamar saya saja?"

Hey, apa aku gila? Bagaimana bisa aku mengatakan hal barusan pada Lily.
Mengajaknya tidur bersama denganku padahal semula aku yang terang-terangan memintanya jaga jarak.

Bunyi gluduk di luar rumah membuat Lily terkejut hingga memeluk tubuhku.

Grepp.

"Jay, Lily takut..."

Tanganku yang semula kaku dan hanya terus diam jika Lily menemplok padaku, kini bergerak dengan sendirinya untuk menenangkannya. Bahkan tanpa aku kehendaki, bibirku membentuk sebuah senyum tipis. Ah sial, aku jadi suka situasi ini. Apalagi menyaksikan Lily begitu takut dan menjadikanku tempat berlindungnya.

"Gapapa Ly, itu cuma bunyi guntur kok." dalam hati gapapa, peluk aja terus.

Pelukannya perlahan mengendur, sadar telah memelukku seperti tadi, Lily jadi kelihatan gak enak. Ia sampai jaga jarak dariku.

"Maaf, Jay. Lily gak sengaja."

Anehnya, justru aku yang merasa mulai tak nyaman ketika Lily mengikuti aturanku.

Dulu aku memang risih jika gadis asing sepertinya main asal nempel aja, tapi sekarang hatiku mulai risau kala dia tak lagi sama dengan Lily yang dulu asal nyosor.

"Ly,"

"Jay, sudah malam. Ayo kita pergi tidur."

"Tidur di kamar saya?"

Lily mengangguk. "Ogh? Bukannya Jay yang tadi ajak Lily tidur di kamar Jay?"

Senyumku terbit.

Lily berlari memutari meja sambil meneriakkan kalimat yang menurutku konyol tapi malah membuatnya nampak lebih menggemaskan.

"Yeheiii Jay ngajak Lily bobo bareng." Gak hanya itu, dia sampai pamer ke Vanila segala. "Panila, Panila! Jay ngajak Lily bobo bareng tauk! Panila pasti iri dengki karena ndak di ajak ya?"

Vanila be like : sebelum lo datang, gue duluan kali yang seranjang sama Jay.

Usai memutari meja sebanyak tiga kali, Lily berlarian ke dalam kamarku.

Bodohnya, begitu tiba di kamar, aku seperti grogi sendiri. Memalukan memang. Di saat Lily sedang sikat gigi di kamar mandi, aku justru repot-repot ganti seprai dan mengatur posisi bantal agar terlihat sesuai dan enak di pandang. Pertanyaannya, ini buat apa man? Tidur ya tinggal tidur aja kali, kayak bakal ada sesuatu aja sebelum tidur.