part 37(terkejut)

20 2 0
                                    

Yg lain pun nunggu di luar.

Pov_nini

Dertttt derttttt.

"Eh Hp nana bunyi.owh ternyata kawan ku yg vc batinku"

"Bang bentar ya nana ke taman ya soalnya kawan nini nelpon di hp nana ucap nini"

"Iya dek ujar bang sehun"

Nini pun ke taman..

"Hallo assalamu alaikum wee ujar gita"

"Waalaikum salam ucap natasya"

"Waalaikum salam ucap
Nini

"Lah kok nini yg ngangkat ucap naufal"

"Iya ya kok nini yg ngangkat ucap mereka"

"Nini.sih nana mana ucap naufal"

"Iya ni.sih nana mana ni ujar tiara"

"Iya ni mana dia ucap bryan"

Seketika aku pun nangis..

"Ya ampun nini kenapa nangis ucap farel"

"Nini kenapa ni,apa ada yg terjadi sama nana ucap gita"

"Wee tolong diam dulu,tunggu dia tenang aja dulu kasian dia ucap tasya"

Aku pun mulai tenang..

"Jadi gini wee.sekarang ini berada di rs ujar ku

"Hah siapa yg sakit ni,siapa ucap bryan"

"Iya ni siapa yg sakit ucap tiara"

"Sebenarnya yg sakit itu sih nana,dan dia sakit leukimia stadium 2 dan ini sih nana lagi di ruang operasi ucapku"

"Astafirullah allazim ujar naufal"

"Astafirullah.kok bisa na ujar mereka"

"Pokoknya ceritanya panjang,
Nanti aja aku jelasin soalnya aku ke ruang operasi dulu ya,doain ya mudah mudahan nana operasinya berjalan dwngan lancar ujarku"

"Iya amiin ucap mereka"

Aku pun langsung menuju ke sana..

"Ma,pah nana blm keluar ya ucap nini"

"Blm sayang ucap mama,papah"

Kami pun nunggu sampai 2 jam lebih.akhirnya operasinya udah berhenti,soalnya gue lihat lampu merah di ruang operasi sudah berhenti..

Akhirnya kak putri pun keluar..

"Gimana put keadaan nana ucap mama"

"Gimana put aman kan ucap papah"

"Alhamdulillah operasinya berjalan dengan lancar,tapiii ujar putri"

"Alhamdulillah ya allah makasih,tapii kenapa put dan dia kapan sadar put ucap bang umin"

"Kemungkinan nanti insya allah,dan dia sadar kalau gak besok nanti sore ucap putri"

"Ohya apa apa oom dan ibu bisa keruang saya bentar ujar putri"

"Iya put ujar mereka"

Lalu mereka pun pergi keruang kak putri.

"Kak,semoga kak putri ngomong sama mama,papah tentang soal nana baik baik aja ya ujar nini"

"Iya dek aminn ucap mereka"

Saat kami nunggu papah,mama 2 jam lebih akhirnya mereka pun keluar dengan muka,yg habis nangis.

"Ma gimana keadaan nana baik baik aja kan yg di bilang kak putri,mama kenapa kok mukanya sembab habis baru nangis gitu ucap nini"

"Udh ma gk usah nangis dulu kasian nana ujar papah"

"Om sebenarnya apa yg terjadi sama nana ucap bg umin"

"Sebenarnya.kata kak putri nana belum sembuh total karena masih ada penyakit yg ada di tubuhnya itu masih lengket dan blm bisa di hilangkan,dan nanti nana akan operasi ke dua kalinya baru dia sembuh total ucap papah"

"Astafirullah ujar nini"

"Astafurullah al azim ujar mereka"

"Dan kita semua jgn kasih tau dia ya,kasih dia semangat ucap papah"

Akhirnya nana pun keluar dari ruang operasi,dan menuju kamar rawat.

Keesokan harinya nana pun sadar.

"Eh nana sayang udh bangun ucap mama" sedih

"Udah ma cuman nana lemas aja ucapku"

"Yaudh ini minum ya ucap papah"

"Pah,ma nana udah sembuh total kan ujarku"

"Eeeh uudah kok sayang ujar mama"

"Loh mama kok bilang nya gugup sih ucapku"

"Gak sayang mamah gugup karena kamu.udh sadar,dan kamu udh sembuh total ucap papah"

"Benar tuh kak ucapku"

"Iya dek ucap nini"

"Pah,ma nana boleh mintak satu permintaan gak ucapku

"Apa itu ucap mereka"

"Nana sama nini boleh gak ikut perkemahan,soalnya hbs ujian/bagi raport kami ikut perkemahan untuk refresing ujarku"

"Gak mama sama papah gak setuju kalian ikut.mama gak mau di antara kalian ada yg terluka ucap mama"

"Ma,pah please mohon nana kan udah sembuh ujarku"

"Gak nana,papah gak setuju kalian pigi ujar papah"

"Kak bantu lh nana supaya kita pigi,kakak kok diam aja sih nana udah sembuh kan ucapku"

"Eh iya,ma pah mohon boleh ya kami minta izin ujar nini"(matanya sambil kelilipan ngasih tanda)

"Gak.mama,dan papah gak setuju ucap mama"

"Yaudh lah ma ujarku"


Setelah selang beberapa hari kemudian aku pun keluar dari rumah sakit.


Sampai sini dulu ya,ceritanya nanti author lanjut.

Mumpung ada kesempatan hehehe

saudara kembarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang