B a g i a n d u a p u l u h e m p a t

66 9 0
                                    

Part 24

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Part 24. Sindiran Dev.

Katanya cinta tidak harus memiliki? Ah, tapi itu hanyalah omongan saja 'BOHONG'! Nyatanya semua orang ingin memiliki bahkan terkadang merasa ia harus diusahakan memiliki.

~oOo~

 Hari ini adalah hari senin, seluruh siswa maupun siswi SMA MORIZ masih diberangkatkan sekolahnya bahkan hari ini juga diwajibkan untuk mengikuti upacara. Semua orang diam ketika Pak Kepsek sedang menerangkan dan menyampaikan bagaimana nantinya mengadakan perayaan yang akan diselenggarakan malam nanti.

Setelah upacara telah selesai semua orang kembali ke kelas untuk memperbincangkan rencana apa untuk malam nanti, siap tidak siap semuanya harus tampil dengan berusaha semaksimal mungkin.

 "Nad, lo jadi?" tanya Aldara pada Nada. Alisnya bertautan apa yang dimaksud Aldara barusan

 "Em... Jadi, gak enak juga sama Kak Dev kalo gue gak jadi." Aldara manggut-manggut. 

 "Lo tau Agiel gak Ra?" tanya Nada membuat Aldara menoleh ke arah sekitarnya lalu bergumam. 

"Entah, gue belum ketemu sama si Agiel,"

 "Duh, ke mana, ya? Dari tadi gue cariin tuh anak gak ketemu-temu. Mana tadi sore dia badannya agak panas, Ra. Gue takut tuh anak kenapa-napa atau gak pulang lagi ke rumahnya." Aldara tersenyum menatap Nada yang sedang gelisah tengok sana sini mencari keberadaan Agiel.

 Aldara memegang tangan Nada. "Mending lo telpon aja, Nad. Siapa tau aja Agiel bisa dihubungi," lalu tersenyum manis menatap Nada sang sahabatnya.

 Tapi ketika Nada ingin menelpon Agiel, cowok itu malah datang dan langsung merangkul Nada. Membuat sang empunya menahan rasa terkejut bagaimana tidak, tadi tidak ada satu orang pun di belakang dan dengan tiba-tiba Agiel datang merangkul pula. Agiel tersenyum manis, senyuman itu untuk Nada.

 "Cie, cemas!" Agiel terus saja menggoda Nada dengan menusuk-nusuk pipi gembul Nada dengan jari telunjuknya.

 "Geer banget dih jadi orang!" Elak Nada mencoba menyembunyikan kegugupannya di depan Aldara dan Agiel.

 "Gak usah ngelak. Gue tau lo mah dari dulu suka khawatirin gue, 'duh Agiel di mana ya, udah makan belum, lagi sama siapa, terus ko gak ngabarin dari tadi, jangan-jangan dia selingkuh' BWAHAHAH!" Nada mencebikan bibirnya kesal dengan manusia satu ini. Apalagi dengan Agiel yang mencoba menirukan apa yang ia ucapkan persis sama seperti apa yang ia pernah ucap dalam hati, cenayang kali, ya?

 "Sok tau! Kalo gak tau diem deh gak usah mengada-ngada." Sungut Nada menatap tajam ke arah Agiel sedangkan Aldara, cewek itu tengah menahan tawa sendiri selayaknya sedang menonton acara stand up comedy. Lebih lucu aksi Nada dan Agiel, apalagi dengan Agiel yang mencoba menirukan gaya bicara Nada sambil menye-menye tidak jelas.

Cinta Masa Sma ( Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang