B a g i a n s a t u

477 48 35
                                    

Part 1

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Part 1. Ikatan Persahabatan

Dinding perbatasan antara kita memiliki nama 'sahabat' yang coba dileburkan menjadi sebuah nama nyaman. Kita hanyalah sebagai sahabat yang disalah artikan.


-Nada Nabillah-

~o0o~

Nada meluruskan diri dengan barisan di depannya, lalu berdiri dengan tertib. Diperiksanya rok dan baju seragam, kaos kaki, sepatu, juga semua aksesoris yang dipakainya. Jam tangan, anting-anting, gelang, cincin, dan ikat rambut. Setelah yakin penampilannya rapih, cewek itu tersenyum puas menatap kearah depan. Ini upacaranya yang pertama setelah liburan panjang. Sebagai anak SMA kelas 11. Upacara pertama dalam balutan seragam putih abu-abu. Jadi ia masih patuh dan tertib, juga masih bersemangat meskipun matahari bakalan menyongsong wajahnya nanti. Oh iya, gue belum kenalin diri gue, ya? Oke, gue kenalin diri gue. Nama gue Nada Nabillah. Gue tinggal di Jakarta. Gue sekolah di SMA MORIZ. Gue anak satu satunya di keluarga. Mamah namanya Sinta. Dan Papah? Ia bernama Rama. Terbentuklah sebuah keluarga yang sangat harmonis. Gue punya .   sahabat dari kecil. Dia cowok, namanya Agiel Devano, yang biasa dipanggil 'Agiel' dia itu jago main basket dan jago di bidang fotografi, ia juga sering mendapatkan hasil uang dari kerja kerasnya menjadi seorang fotografer di acara-acara penting. Ia juga pernah meraih juara satu di fotografer. Kalo mau foto jangan lupa undang Agiel yah. Gue juga sering dijadikan model foto di fotografernya, dan harus diakui hasil jepretan dia itu bagus banget. Gue sahabatan sama Agiel sejak berumur 4 tahun, jadi kami sudah mengenal dan mengetahui satu sama lainnya baik-buruknya. Termasuk kebiasaan-kebiasaan yang ada pada dirinya masing-masing. 

Jam tujuh tepat bel berbunyi, tanda upacara akan dimulai.

Jam tujuh tepat!

~~~o0o~~~

 Sesekali Nada menyeka keringat yang akan terjun bebas ke bagian wajahnya, sungguh upacara kali ini sangat membuat Nada geram dibuatnya apalagi dengan pidato dari Pak Tono yang berlarut-larut membahas tentang beredarnya sebuah nyamuk yang sering disebut nyamuk Aedes Aegypti (Nyamuk demam berdarah) Mungkin saja jika dibukukan bisa berlapis-lapis halaman yang akan tercetak nantinya.

 Semua murid baik siswa maupun siswi sama-sama mengaduh tentang upacara kali ini yang sedang berlangsung tepat pada hari senin 12 Mei. "Duh, panas banget."

 "Pak udahan. Udah gak kuat ini” siswa berambut gondrong itu terus mengeluh kepanasan.

 "Hust!!" Guru sebelah kiri Pak kepsek itu pun langsung menegurnya bertanda menyuruh untuk diam dan tidak usah berisik saat upacara berlangsung.

 "Nad… Nada!" Nada mencari keberadaan dari sumber suara itu, celingak celinguk ke sana kemari namun tidak menemukan sama sekali siapa orang yang memanggilnya itu. Tiba-tiba saja dari arah belakang temannya yang bernama Gisella itu menepuk pundaknya tidak keras hanya pelan-pelan saja. "Agiel yang manggil." Katanya sembari menunjuk tempat Agiel berbaris. Ternyata tempat Agiel berbaris tidak jauh dari tempatnya.

Cinta Masa Sma ( Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang