Semesta Ungu JinV

CHEAT ME IF YOU CAN

Summary : Di malam yang terasa begitu dingin seorang namja cantik menginginkan makanan ringan. Sayangnya tak ada satupun yang tersedia di apartment sang kekasih. Mau tidak mau, Seokjin harus berbelanja ke minimarket terdekat. Namun Siapa sangka jika shoppingnya kali itu membuat si cantik Taehyung cemburu berat.

Kim Seokjin Top

Kim Taehyung Bottom

Boys Love alias Homo

Bahasa campur aduk
(Eng + Baku + Non Baku)

Nuansa Lokal

Smut
(tetep 17 tahun ke atas ya)

If this fic isn't your cup of tea (bcz JinV likes it), you may leave as well.

Enjoy the story

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Seorang namja cantik membuka lemari kabinet dapur atas dan bawah bergantian.

Tangan panjangnya terulur untuk mencari cari sesuatu.

Satupun tak ia dapati.

Ntah itu ramen. Atau sekedar makanan ringan.

Bibir tipisnya melengkung ke bawah.
Ia berjalan cepat menuju sang kekasih berada.

"Hyung...!"

"Hhhhmm"

Seokjin membalasnya dengan berdehem.
Kedua manik kelam itu tengah fokus pada benda segi panjang pada tangan.

Apalagi kalau bukan bermain game.

"Aku lapar" ucap Taehyung manja.

"Makan dong" 

"Gak ada makanan" lanjut si cantik.

"Ya beli"

Kesal terhadap respon sang kekasih yang begitu begitu saja, Taehyung melempar bantal sofa ke arah Seokjin.

Pria berbahu lebar itu cukup terkejut dan meletakkan ponsel di atas sofa.

"Kok marah sih, cantik" rayunya sambil membuka kedua tangan lebar lebar. Bermaksud memberi pelukan.

"Ya dari tadi ngegame mulu. Aku gak perhatiin sampe laper gini kan" protes Taehyung dengan melipat kedua tangan di depan dada.

"Iya sorry sorry. Jangan gitu ah. Cantiknya luntur nanti" ucap Seokjin mendekati sang kekasih.

Menarik tangan yang terlipat rapat itu dan melingkarkan pada pinggang miliknya.

"Ya beli makanan sana. Sekalian camilan"

Si Kim muda meletakkan kepalanya pada bahu yang tertua. Memeluk tubuh ramping itu erat.

"Iya, hyung beliin. Tapi di rumah aja ya. Di luar lagi hujan deres. Nanti kamu flu" rayu Seokjin sambil mengelus punggung Taehyung.

"Iya hyung. Tapi jangan lama lama ya"

Pria dengan bahu lebar itu mengangguk. Ia melepas tautan tubuhnya pada si cantik dan segera Meraih kontak mobil di atas meja.

"Hyung pergi sebentar sayang"

Seokjin berpamit pada sang kekasih setelah mendaratkan kecupan ringan pada bibir tipis miliknya.