54-Tetangga

4.8K 507 75
                                    

Jangan lupa buat tinggalin vote dan komentar kalian di part ini🥺🥰

Happy Reading ❤️

______________________________________________

"Sesopan apapun seseorang pamit pergi tetap aja akan terasa sakit jika kita menyayangi mereka!".
~Moria Winata~

______________________________________________






🌺ALDEN🌺











Moria terus berpose di depan kamera Alden.Cowok itu terus-menerus memotret dirinya.

Sekarang mereka berdua sedang menghabiskan libur semester mereka .Dan mereka sedang berada di pasar tradisional sekarang.

Moria terlihat begitu senang saat mencoba alat untuk menenun itu.

Kemarin Alden mengajak dirinya ke laut.Tapi bedanya mereka kesans untuk mencoba wahana yang di sediakan di sana.

Moria melangkah kakinya mendekati penjual pernak-pernik seperti gelang, kalung,cincin , gantungan kunci maupun dinding dan masih barang-barang hias lain.

"Mau beli apa?".Tanya Alden pada Moria yang sedang fokus melihat-lihat barang-barang itu.

Karena mereka ada di pasar tradisional maka barang-barangnya juga bernuansa tradisional.

Tapi terlihat sangat aestetic di mata Moria.

"Mau ini!".Tunjuk Moria pada salah gantung bambu yang jika di terpa angin akan berbunyi.

Alden mengeluarkan beberapa lembaran uang dari saku dompetnya tapi langsung di tahan Moria.

"Biar Mori yang bayar aja Alden!".Tolak Moria dengan halus.

"Aku nggak keberatan kok!".Alden tersenyum.

"Nggak Alden!Mori nggak pacaran sama kartu kredit!jadi kita patungan aja?".

"Beli dua yah Bu!".Moria tersenyum ramah pada pejual tersebut.

Alden hanya tersenyum kecil ahh Morianya yang kecil sudah berpikiran dewasa.

Mereka melanjutkan perjalanannya.

Saat hari menjelang sore Alden membawa Moria ke rooftop perusahaan ayahnya.

Di sana Moria terpana dengan pemandangan yang sangat memanjakan matanya.

Dirinya memandangi matahari yang terbenam.

Entah sudah keberapa kali dirinya menikmati momen ini bersama Alden.

Dirinya tak pernah bosan.

Dirinya harap akan begini terus-menerus.

"Masih ingat Violet?".Tanya Alden saat melihat wajah Moria.

Moria mengangguk "sesopan apapun seseorang pamit pergi tetap aja akan terasa sakit jika kita menyayangi mereka!".

"Mori masih ingat satu kata-kata Viole waktu itu yang Mori baru sadar kalau itu adalah kode dari Violet".

ALDEN(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang