minta restu

647 44 0
                                    

Pukul tujuh pagi keluarga Hayno sedang berkumpul di meja makan untuk sarapan. Ada papa Arland,ibu Arland dan adik Arland tentunya ada Arland juga disana. Tak ada perbincangan diantara mereka,semua sibuk menyantap makanan yang ada di depannya. Sampai papa Arland membuka suara

"Kamu jadinya kuliah dimana Ar?" Tanya papa yang sudah selesai dengan sarapannya

"Belum tau pah" jawab Arland

"Kenapa kamu gak langsung kerja aja di perusahaan papah?"

"Kerja juga harus punya bekal kali pah"

"Biarinlah Arland kuliah dulu" ucap ibu Arland

"Ibu memang yang terbaik" ucap Arland sambil memanyunkan bibirnya seperti mau mencium

"Bang lo homo ya?" Sambar Bella adik Arland

Sontak saja semua orang yang ada di meja makan menatap Bella tajam,bahkan mata Arland hampir keluar dari tempatnya

"Kenapa kamu ngomong gitu?" Tanya ibu kepada putrinya

"Habisan udah tua tapi gak punya cewe. Emang abang pernah ngenalin cewe ke ibu sama papa? Gak pernah kan?" Benar saja selama ini Arland tak pernah mengenalkan perempuan ke keluarganya

"Iya juga sih. Emang abang gak punya pacar?" Tanya ibu

"Ada" jawab Arland

"Alhamdulillah ya allah,gue kira lo homo bang" ucap Bella bersyukur abangnya masih normal

"Kenapa gak dikenalin ke kita?" Tanya ibu lagi

"Bawa ke rumah ketika kamu sudah serius dengan wanita itu" ucap papa. Papa Hayno putra itu sosok papa yang bijaksana

Arland mengangguk paham. Terlihat sikap bijaksana Arland menurun dari papanya

"Coba ibu liat fotonya" wajarlah seorang ibu kepo dengan wanita yang sedang dekat dengan anaknya,karena ibu harus tau bibit bebet bobotnya

Arland mengambil ponselnya di saku celana,lalu menunjukan foto Imel. Karena foto Imel menjadi wallpaper ponselnya

Ibu memperhatikan Imel dengan teliti lalu tiba-tiba ekspresi ibu berubah menjadi orang kebingungan

"Kenapa bu? Gak cantik ya?" Tanya Bella

"Cantik. Tapi kok perutnya buncit? Lagi hamil?" Tanya ibu

"Iya" Arland sepontan menjawab pertanyaan ibu

"Hah?!" Jawab ibu dan Bella bersamaan

"Hamil anak siapa?" Tanya ibu

"Anaknya Alvaro"

"Alvaro temen kamu itu kan?"

Arland mengangguk

"Maksudnya gimana sih coba jelasin ke ibu,gimana kamu bisa suka sama istri orang sih Ar?"

"Ceritanya panjang bu" jawab Arland

"Terus?"

"Ya Arland mau nikahin Imel" kayaknya Arland minta restu nih sama orang tuanya

"Oh namanya Imel" seru Bella

"Gak! ibu gak setuju kamu nikah sama istri orang. Udah gila ya kamu?!" Bentak ibu

"Bukan istri orang bu" Arland mencoba bicara baik-baik dengan ibunya

"Jadi ceritanya tuh gini..." Arland mulai menceritakan dari awal ia bertemu dengan Imel,ketika Imel hamil dan menikah dengan Alvaro sampai Alvaro menitipkan Imel ke Arland

Broken HomeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang