niat baik

519 45 3
                                    

Selesai makan siang,Imel pun sudah mulai lelah, akhirnya mereka pun memutuskan untuk pulang.

Arland membuka pintu mobil untuk Imel,Imel yang sudah lelah pun masuk ke dalam mobil. Arland menutup pintunya dan berjalan untuk masuk ke dalam mobil

"Gue cape banget Ar" keluh Imel

"Yaudah tidur aja" ucap Arland

Imel pun memilih untuk tidur sementara Arland fokus menyetir karena jalanan sudah mulai macet

Setelah satu jam perjalanan mereka sampai di rumah Fika, seharusnya hanya setengah jam perjalanan saja cuma karena macet jadi lebih memakan waktu

Arland melihat Imel pulas tidurnya,tak tega untuk membangunkannya akhirnya Arland menggendong Imel,untung saja pintunya terbuka jadi Arland tak perlu repot untuk mengetuk pintu

"Assalamualaikum" ucap Arland

Ternyata di rumah ada Ryan duduk di ruang tamu bersama Fika

Fika yang melihat Imel digendong Arland pun panik,takut terjadi sesuatu kepada Imel
"Imel kenapa?" Tanya Fika dengan nada panik

"Gak papa. Dia tidur" Arland menggendong Imel sampai kamarnya dan membiarkan Imel tertidur nyenyak

Arland menghampiri Ryan dan Fika di ruang tamu,yang jadi pertanyaan di otaknya sekarang kenapa si Ryan ada di sini?

"Ngapain lo disini?" Ucap Arland,mata tajamnya tertuju ke Ryan

"Lah lo kenapa tiba-tiba dateng sama bini orang? Udah gitu Imel tidur lagi,habis ngapain lo?" Ryan ini emang gak bisa berfikir positif ya

"Emang bininya siapa?"

"Lo amesia Ar? Lo lupa Imel bini temen lo sendiri, si Alvaro!" Teriak Ryan. Heran ya jaman sekarang banyak orang selingkuh terang-terangan pikirnya

"Kalo emang Imel bininya Alvaro,terus kemana si Alvaro? Harusnya yang berdiri disini bukan gue,tapi Alvaro! Harusnya Imel gak tinggal disini,tapi dirumahnya bareng Alvaro! Tapi sekarang lo liat ada Alvaro gak disini?! Lo liat!! Gak buta kan mata lo?!" Arland tampak emosi karena terus saja si Ryan membela Alvaro yang jelas-jelas salah. Heran ya salah kok di bela,giliran yang bener malah dibunuh

"Sabar ar,bisakan kita bicara baik-baik? Duduk Ar" Fika mencoba mencairkan suasana

Arland memutuskan untuk duduk,kembali ke niat awalnya untuk meminta Imel ke bunda,karena yang Imel punya cuma bundanya Fika dan Fika

"Kalian darimana?" Tanya Fika kepada Arland

"Belanja"

"Emang Alvaro kemana?" Ryan nih mancing emosi terus

"Alvaro udah talak Imel" jawab Fika lesu, sedangkan Arland hanya diam

Ryan sudah menduga pasti Alvaro memilih jalan pisah,baguslah ini demi kebaikan Imel juga

"Bunda mana?" Karena dari tadi Arland tak melihat bunda

"Lagi pergi sama gengnya" ya mengingat bunda itu gaul banget bro

"Buset calon mertua gue gaul juga ya" ucap Ryan sambil tertawa terbahak-bahak

Arland mengerutkan keningnya bingung,calon mertua?

Sedangkan Fika sudah gelagapan sendiri karena ucapan Ryan,yah ketauan deh Ryan sama Fika pacaran.

"Lo pacaran sama dia?" Tanya Arland kepada Fika

Fika menelan ludahnya kasar
"Haduh malu banget gue" batin Fika

"Bisu lo?" Tanya Arland sekali lagi karena tak kunjung mendapat jawaban dari Fika

Broken HomeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang