Malam ini Tasya mengirim foto dirinya dengan Alvaro di sekolah tadi pagi, Tasya berharap Imel akan bertengkar hebat dengan Alvaro
"Gue bakal buat Lo hancur Mel" batin Tasya
*****
Imel kini sedang berada di kasur sambil menonton televisi, menonton gosip artis dan sinetron. Sebenarnya Imel tak begitu menyukainya,namun karena hanya ingin menghilangkan rasa bosannya sambil menunggu rasa kantuknya datang.
Tiba-tiba ponselnya berbunyi,tanda ada pesan masuk. Imel mengambil ponselnya yang tergeletak di samping Imel,Imel mengerutkan dahinya bingung pasalnya pesan yang masuk nomer tidak di kenal mengirim 2 foto. Imel membuka foto itu dan imel terkejut bukan main,di foto itu terlihat jelas Alvaro yang memeluk Tasya dan mencium bibir Tasya."Gak! Gak ini pasti gak bener,ini editan!!" Batin Imel yang matanya sudah berkaca-kaca melihat foto itu
"Gue harus pastiin sendiri" ucap imel dan segara menelfon Arland
Hallo kenapa Mel?
Ar sibuk gak?
Gak kok, kenapa emang?
Gue mau minta anterin beli barang
Ngapain? Emang Alvaro gak ada?
Mau anterin gak?
Iye gue anterin
Jemput aja di depan komplek
Setalah menelfon Arland Imel pun siap-siap menuju rumah Ryan. Dengan perlahan Imel menuruni anak tangga,Imel tak mau bayinya terluka karena menuruti egonya
"Mah.." ucap imel ketika sampai di ruang keluarga
"Iya sayang?" Jawab Amelia
"Imel izin mau ke depan komplek mah"
"Gak mamah izinin. Udah malem biar papah aja yang kedepan komplek" ucap Amelia sambil menatap suaminya yang sibuk dengan laptopnya
"Imel cuma pengin beli nasi goreng kok mah, sebentar aja mah" jawab Imel sambil memohon
"Mau nasi goreng? Biar mamah yang masakin. Kamu tunggu aja"
"Hm mamah..Imel penginnya yang di depan komplek"
"Mamah beliin sayang kamu di rumah aja"
"Mamah.." ucap imel seraya mengedip-ngedipkan matanya manja
"Iya udah mamah izinin. Tapi jangan lama-lama,terus langsung pulang dan kabarin kalo ada apa-apa"
"Makasih mah" jawab Imel antusias
"Gak mau peluk mamah gitu?"
"Iya peluk, Imel sayang mamah" ucap Imel seraya memeluk Amelia
*****
"Kita mau kemana?" Tanya Arland ketika Imel masuk ke dalam mobilnya
"Jalan aja dulu" ucap Imel
"Ya gak bisalah, harus punya tujuan dong" jawab Arland sambil fokus mengendarai mobilnya yang entah kemana mereka tuju
"Gue juga masih mikir mau kemana" jawab Imel
"Maksudnya?" Jawab Arland merasa bingung
"Sebenernya gue mau ke rumah Ryan"
Citttt!!
Arland menghentikan mobilnya secara mendadak, membuat Imel kaget di buatnya
"Lo kenapa dah? Ngerem dadakan gitu untung gue gak kejedot terus gue bisa amesia"
KAMU SEDANG MEMBACA
Broken Home
Teen FictionAku adalah anak yang tidak pernah diinginkan. Kebahagiaan nampaknya tak ingin berpihak pada Imel,selalu saja sengsara itu datang di hidupnya. Imelda Puspitasari seorang anak haram. Akankah Imel bernasib sama seperti mamahnya? [ HANYA SEKEDAR INGIN,B...