Author POV
12.00
Saat ini jaehyun sedang makan siang, ujian jaehyun masih ada 1 lagi untuk hari ini, jadi selesai makan jaehyun kembali ke kelas dan lanjut ujian.
Namun tanpa jaehyun sadari ada yang tengah berjalan ke arahnya tapi orang itu seperti berhati hati untuk berjalan ke arah jaehyun, mungkin saja agar tidak di ketahui jaehyun.
"Jaehyun!"
Ternyata orang ini sengaja berjalan dengan hati hati karena ingin mengagetkan jaehyun.
Tapi nampaknya jaehyun sama sekali tidak kaget dengan suara dan tepukan di bahu kanannya.
"Seulgi? "
Iya benar, orang yang tadi mengagetkan jaehyun adalah seulgi.
"Gimana udah ketemu? " Ucap seulgi sembari duduk di depan jaehyun
Jaehyun menggeleng kan kepala nya.
"Why? " Seulgi
"Dia bilang buktinya bukan ada di tangan dia" Jaehyun
Terlihat dari wajah seulgi bahwa seulgi seperti tak mengerti maksud dari Omongan jaehyun.
"Maksud nya? " Seulgi
"Dia bilang kalau buktinya ada di tangan orang lain" Jaehyun
Lagi lagi seulgi masih kebingungan dengan perkataan jaehyun.
"Coba jelasin lebih detail" Seulgi
Seulgi menyimak setiap kata yang di keluarkan dari mulut jaehyun agar dia bisa mengerti dari pembahasan mereka.
"Bukti itu sengaja ji hyun simpan di orang lain, dia titip bukti itu ke orang terdekat nya tapi orang yang dia maksud gak ada di Korea" Ucap jaehyun dengan mata dingin tapi nampak kecewa
"Jadi maksud lu, ji hyun kerja sama dengan orang lain? " Seulgi
Kali ini seulgi mengerti tapi dia sedikit salah tanggap,yang di iyakan jaehyun.
"Ya gitu, gw juga gak tau siapa orang itu tapi ada 2 orang yang dekat dengan ji hyun, dan dua duanya sama sama di luar negeri" Jaehyun
"Jadi maksud lu kita harus ke sana? Cari orang itu?" Seulgi
"Bisa di bilang gitu, eh lu kenapa gak makan sama teman lu? Itu teman lu kan? " Tunjuk jaehyun ke arah tempat duduk teman teman seulgi
"Tadinya gw emang mau makan sama mereka tapi gw lihat lu makan sendiri, jadi ya udah gw ke sini sekalian ingin tahu tentang bukti itu" Seulgi
Jaehyun ngangguk ngangguk aja.
Beberapa detik kemudian mereka makan makanan mereka.
Tapi di tengah tengah itu jaehyun kembali bersuara.
"Kayanya gw harus datengin mereka setelah selesai ujian"
Dan perkataan jaehyun tadi membuat seulgi tersedak oleh makanannya.
"Lu yakin? " Tanya seulgi memastikan.
"Yakin gak yakin, gw gak dekat sama mereka dan juga gw gak tau mereka tinggal dimana" Jaehyun
Tampaknya mereka seperti kebingungan terlebih lagi tangan Jaehyun yang memijat kepalanya.
Seulgi mencari solusi nya tetapi pikirannya terhenti saat makan siang sudah selesai.
"Lanjut di chat" Ucap seulgi lalu pergi dengan membawa piringnya.
Sama seperti seulgi, jaehyun berdiri sambil membawa piringnya lalu dia simpan dan setelah itu dia berjalan menuju kelas dengan malas.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BROTHER JUNG JAEHYUN ✔
General Fiction[completed] Yang satu psychopath dan yang satu gangguan mental, bukankah suatu perpaduan yang bagus? Tapi sayangnya, mereka tak pernah akur jika akur itu patut di curigai. " Darah, kebencian, ekspresi dan.... Lu seorang psychopath " Tinggalkan je...
