YOUR DAUGHTER, YOUR ANTI FAN

Settlement

(Joyfull)

" Biar saya yang mengundurkan diri dari E&C Contents. Tolong lindungi karir Hyukjae dan anggota Super Junior yang lain...."

Aku bisa merasakan semua yang berada di dalam ruangan Lee Hwejangnim menatap tajam ke arahku. Terutama Hyukjae. Selama beberapa minggu ini, dia selalu menceritakan rencana-rencana yang mereka susun apabila status Faith diketahui oleh publik. Bermacam-macam skenario yang bisa mereka pilih tergantung pada bagaimana cara status Faith terungkap ke publik.

Tapi buatku, semua skenario itu akan sia-sia jika penggemar Hyukjae memutuskan untuk memboikot Hyukjae dan Super Junior. Itu artinya semua usaha mereka akan sia-sia. Dan aku akan sangat merasa bersalah bila hal tersebut sampai menimpa Hyukjae. Keputusanku untuk mundur dari E&C Contents sudah aku pikirkan sejak beberapa hari yang lalu. Aku tidak pernah memberitahu Hyukjae soal itu. Dia pasti akan sangat marah padaku.

Dan perkiraanku tidak salah. Aku bisa mendengar bunyi gigi Hyukjae yang bergemeletuk karena menahan emosinya. Jungsoo dan Heechul juga terlihat terkejut saat mendengar keputusanku barusan.

" Hajima, Joy-ah.... Jangan lakukan itu... Kami tidak pantas dipertahankan dengan mengorbankan dirimu sendiri..." ucap Jungsoo.

Aku tersenyum tipis.

" Tentu saja kalian sangat pantas... Sudah cukup aku bekerja selama ini... Ini waktunya aku memastikan ayah dari anakku tetap bisa melakukan apa yang dia sukai...." balasku.

" Tidak akan semudah itu, Joyfull-ssi. Ini seperti kalian menempatkanku dalam pilihan yang sulit. Siapa yang harus kupilih ? Siapa yang harus kukorbankan ?" Ucap Lee Hwejangnim.

" Mendapatkanmu tidak mudah, Joyfull-ssi. Aku harus memohon pada Anna-ssi agar dia mau melepasmu untuk bekerja denganku. Aku sudah mengincarmu sejak bertahun-tahun yang lalu saat aku memulai visi untuk memperkenalkan budaya Korea Selatan lewat media digital. Mendatangkanmu ke Seoul termasuk salah satu investasi penting yang dilakukan oleh perusahaan. I can not afford to lose you...." jelas Lee Hwejangnim sambil menatapku. Dia menarik napas pelan lalu mengalihkan pandangannya pada Hyukjae.

" Sementara Hyukjae, dia sudah seperti anakku. Super Junior sudah seperti anakku yang aku besarkan sendiri. Aku melihat mereka jatuh bangun bertahan dalam industri ini. Ada saat dimana aku sendirian melawan para pemegang saham yang selalu ingin membubarkan Super Junior. Mereka adalah salah satu pencapaianku yang terbesar selama aku membangun perusahaan. Aku sudah kehilangan beberapa dari mereka. Saat aku harus melepaskan Kang In, aku sudah berjanji pada diriku sendiri bahwa itu adalah yang terakhir kali aku mengecewakan Super Junior."

" Dengan kondisi yang seperti itu, bagaimana kalian bisa berharap aku memilih mengorbankan salah satu dari kalian untuk mempertahankan yang lain. Aku tidak sekejam itu."

" Tidak usah bertele-tele, Hwejangnim. Katakan saja apa rencanamu dan apa yang harus kami lakukan..." timpal Heechul tak sabar.

" Hyukjae-ya... Kau harus muncul di publik dan mengklarifikasi berita yang beredar. Sampaikan soal hubunganmu dengan Joyfull-ssi. Bahwa kalian sudah bertunangan dan sebentar lagi akan menikah. Jadi hubunganmu dengan Faith bukanlah hubungan asmara seperti yang diberitakan. Tapi kita tetap harus merahasiakan asal-usul Faith yang sebenarnya. Setelah hari ini, kita akan menutup rapat fakta tersebut. Biar tim legal dan humas yang menyusun strateginya." pungkas Lee Hwejangnim.

Aku sedikit terhenyak mendengar rencana yang begitu cepat disusun oleh Lee Hwejangnim. Mungkin karena beliau sudah terlatih selama bertahun-tahun untuk mengambil keputusan cepat untuk keberlangsungan bisnisnya.