Kehidupan
Seratus tahun kemudian....
Setelah seratus tahun lamanya Yuza pergi, akhirnya Raka menyerah dan tidak melakukan ritual itu lagi. Jasad Yuza yang di dalam peti kaca pun di kebumikan oleh kerajaan. Raka masih terlihat sedih, walau begitu ia masih harus membalaskan dendam kematian orang yang ia cintai. Namum saat pemakaman itu tela usai, muncul sosok yang sangat tampan dan cantik juga berkilauan. Rambutnya putih seputih salju, kulitnya mulus, matanya bulat, bulu mata lentik, dan bibir merah ranum.
Pria itu mengenakam jubah putih, namun wajahnya sangat familiar. Saat semua orang masuk, pria itu menoleh Raka pun terkejut, Bai Lu, Lucas, Kenzo, Tanzen, Arkan, Yumin, Hurin, Tian, Geri, dan Gorin sama terkejutnya. Rasa senang dan heran bercampur aduk menjadi satu.
Yuza tersenyum lalu berjalan kearah Raka yang mematung, senyumannya sangat lembut dan hangat. "Aku kembali, berkat doa dan kesabaranmu."
"Yuza, ini sungguh kau? Tapi kami baru saja..." ujar Raka.
"Benar, aku tau... Maaf kan aku telah membuatmu susah," ujar Yuza.
Raka memeluk Yuza tanpa ragu, Yuza tersenyum lalu ia memeluk Bai Lu, dan juga yang lainnya. Yuza dan Raka duduk bersama di tepi danau istana yang begitu luas dan megah. Disana tumbuh teratai yang indah, serta di kelilingi taman bunga berbagai macam jenis bunga. Raka memeluk pinggang Yuza erat, sangat erat karena Raka tak ingin kehilangan ratunya itu.
Aku pinjem mereka buat karakternya, Raka baju merah dan Yuza yang putih.
"Yang mulia, apakah kau merasakan sesuatu?" ujar Yuza kepada Raka.
"Kau memanggilku apa? Aku tidak suka kau memanggilku begitu." ujar Raka.
"Lalu aku harus memanggilmu apa?" ujar Yuza.
"Panggil Raka saja, atau suami..." ujar Raka.
"Baikah, er-gege..." ujar Yuza.
Raka tersenyum lalu mencium bibir Yuza lembut. Mereka bersenda gurau, bercanda dan berguling-guling di rerumputan hijau itu.
Raka mencium kening Yuza lembut, lalu Yuza menempelkan kepalanya di dada Raka yang bidang. Sambil menikmati semilir angin yang sepoy-sepoy dan kelopak bunga yang berguguran. Ada yang menyaksikan kemesraan itu dari kejauhan, ya dia adalah Redrigos. Kabar kebangkitan Yuza telah menyebar ke seluruh penjuru. Dan kabar itu terdengar santer di seluruh klan. Kabar kebangkitan Yuza akan membawa kedamaian, membawa kehidupan yang baru bagi semua klan. Namun akan terjadi perperangan hebat antar klan. Perperangan itu di luar batas kemampuan dan pengetahuan semua orang. Perperangan itu akan sangat dahsyat dan besar seperti kiamat.
KAMU SEDANG MEMBACA
BL- Door Skylight
FantasySeorang dokter muda dan sangat tampan harus terjebak di dunia yang rumit. Bagaimana ia bisa masuk kedunia itu? sulit di jelaskan, mari di baca ceritanya kuy... Iman Saputra