Segalanya hanya memperlukan waktu
✨✨✨
Semuanya berjalan dengan seperti biasa, perlahan mereka semua sudah melepaskan Zidan dengan ikhlas walau berat, memang semuanya perlu waktu secara perlahan pasti akan pulih. Seminggu pun sudah berlalu, mereka semua sudah menyelesaikan ujiannya dan saatnya untuk liburan.
Selama seminggu ini pun Rassya selalu perhatian kepada Aqeela dia selalu memberikan susu strawberry dan roti kepada Aqeela setiap pagi, dia juga selalu menghibur Aqeela setiap saat walau Aqeela terlihat biasa saja tapi Rassya tahu Aqeela sedang tidak baik-baik saja, dan Aqeela pun yang biasanya selalu tersenyum sekarang jarang tersenyum.
"Hai" Ucap Rassya yang tiba-tiba datang saat Aqeela sedang berada di depan gerbang karena menunggu jemputan papanya
"Hai Sya" Ucap Aqeela dengan senyum manisnya
"Sudah lama gue gak lihat senyuman lo Qeel, gini dong jadi kan cantiknya kuadrat" Ucap Rassya
"Lo mah kebiasaan gombalnya" Ucap Aqeela
"Gue anter yuk" Ucap Rassya
"Nggak usah, gue di jemput papa" Ucap Aqeela
"Yaudah gue tungguin" Ucap Rassya
"Ngapain? Gue bisa sendiri kali" Ucap Aqeela
"Biar lo gak di ambil orang lah, kalau lo ambil orang nanti gak ada yang gue jahilin" Ucap Rassya sambil mengedipkan satu matanya seakan menggoda Aqeela
*Gue egois gak sih kalau gue mau lo sama gue saja Sya* Ucap Batin Aqeela
"Kok diem?" Ucap Rassya
"Ehhhh nggak, oh itu mobil papa gue. Gue duluan ya, bye" Ucap Aqeela yang langsung pergi meninggalkan Rassya
"Qeel Qeel, lo lucu kalau lagi salting" Ucap Rassya saat melihat kepergian Rassya
Setelah kepergian Aqeela, Rassya langsung menghampiri Livia yang sedang berada di parkiran motor yang dari tadi mengawasi Rassya
"kamu gapapa kan?" Tanya Rassya
"Gapapa lah, kasihan juga Aqeela siapa lagi yang ngehibur dia kalau bukan kamu" Ucap Livia
"Makasih sudah ngertiin aku" Ucap Rassya sambil mengusap rambut Livia
"Terus, kita kemana?" Tanya Livia
"Karena hari ini terakhir kita ujian, kita harus ngehabisin waktu seharian ini sama-sama, oke?" Ucap Rassya
"Siap" Ucap Livia
Rassya dan Livia menghabiskan waktu bersama untuk merayakan selesai ujian mereka. Sedangkan di lain sisi sekarang Aqeela sudah berada di kamarnya, dia berniat untuk pergi bersama Ratu, Kia dan Sandrina. Sudah cukup seminggu mereka semua terpuruk karena ujian dan Zidan yang telah pergi meninggalkan mereka.
"Qeell, ada teman-teman kamu" Teriak mama Aqeela di luar kamar
"Iyaa ma" Ucap Aqeela yang langsung pergi menemui teman-temannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Sorry Aqeela {COMPLATE}
Fanfic🚫 DILARANG KERAS PLAGIAT🚫 ✨Follow Dulu sebelum membaca yaa ✨ Hanya sebuah cerita cinta tentang seorang gadis cantik bernama "Aqeela Calista" yang memiliki hati bagai sutra. Selalu memaafkan kesalahan semua orang yang di cintainya maupun tidak, Dia...
