Bab 25

2.3K 291 57
                                    

Hati ku sudah kebal melihat mu bersama dengan yang lain, tapi aku akan tetap bertahan sampai kapan pun, karena aku mencintai mu dengan setulus hati ku tanpa mengharap balasan

-Aqeela-

Sepulang sekolah Aqeela langsung berbaring di kamarnya, dia membayangkan tentang hal tadi, membuat dia senyum-senyum sendiri. Sungguh dia merasakan sedikit kebahagiaan dalam hatinya. Tetapi tiba-tiba pintu kamarnya di ketuk oleh mamanya.

"Sayang" Ucap Mama Aqeela

"Iya ma, ada apa?" Tanya Aqeela

"Turun gih, ada Rassya" Ucap Mama Aqeela

"Rassya?" Ucap Aqeela keheranan

"Iyaaa, kamu temuin dia gih. mama tinggal dulu ya" Ucap Mama Aqeela

"Iyaa Ma" Ucap Aqeela

Aqeela langsung turun untuk menemui Rassya, Rassya sudah menunggunya di ruang tamu.

"Hai" Panggil Aqeela, Karena Rassya sedang melamun

"Oh sorry sorry" Ucap Rassya

"Lo kenapa? Ada masalah?" Tanya Aqeela

"Gue ngerasa hubungan gue hambar deh" Ucap Rassya

"Maksudnya?" Heran Aqeela

"Ya masak, gue sama lo kaya gitu tadi si Livia gak cemburu sama sekali" Ucap Rassya

"Gue aneh sama lo, kan kata lo sendiri gak terlalu posesif gitu gitu lah sekarang bilang hambar, labil lo" Kesal Aqeela

"Tapi ini gak wajar sama sekali Qeel, apa dia gak cinta sama gue ya?" Tanya Rassya

"Tau, kesel gue sama lo. Kan lo uda komitmen sama Livia kalau gak terlalu posesif, Livia tau kali kita cuma buat nilai doang kaya gitu" Ucap Aqeela

"Iyaaa sih, tapi gue lihat Sandrina, Ratu kalau sama Rey, Kiesha mereka manja banget, sedangkan Livia? Dia gak gitu Qeel" Ucap Rassya

"Lo mau cari yang sempurna? Mana Ada" Ucap Aqeela

"Gue gak minta yang sempurna, gue minta dia manja ke gue, cemburu sedikit kek kalau gue ngapa-ngapain, ini malah cuek" Ucap Rassya

"Terserah deh, hubungan hubungan lo, kenapa jadi gue yang mikir" Kesal Aqeela karena sifat Rassya yang begitu kekanak-kanakan

"Yaudah gak usah bahas hubungan gue, bahas hubungan kita aja gimana?" Tanya Rassya menggoda Aqeela

"Apaan yang mau di bahas? Kita gini-gini aja" Ucap Aqeela menutupi rasa gugupnya

"Iyaa ya, Lo gak berharap lebih Qeel?" Tanya Rassya tiba-tiba

"Berharap lebih gimana?" Tanya Aqeela dengan gugup

"Gak usah dipikirin gue pulang dulu ya, terimakasih sudah mendengarkan Mrs Bubble" Ucap Rassya sambil mengusap pucuk rambut Aqeeka

"Mrs Bubble? apaan tu?" Tanya Aqeela

"Iyaa lo kayak bubble yang di power puff girl" Ucap Rassya sambil menunjukan senyum manisnya, membuat pipi Aqeela bersemu merah

Sorry Aqeela {COMPLATE}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang