31.Nyonya Alondra

165 8 2
                                    

Halo!!!
Selamat pagii semuanya!!
Makasih banyak yang udah mau nunggu cerita ini❤️❤️ kalian luar biasa...
Jangan lupa vote dan komen nya ya gaess!!
Thanks you💋💋

🌹🌹🌹

"Gue kasih tau satu hal, terlalu benci hanya akan membuat perasaan lo tersiksa nantinya"

••••

"Ikut Gue!", nada penuh perintah itu dilontarkan laki laki yang saat ini tengah menarik lengan seorang gadis dengan agak kasar menuju ke belakang sekolah.

"Sakit, lepasin!"

Bukannya melepaskan, laki laki tersebut malah semakin mempererat cekalannya.

Dan saat sudah sampai, laki laki tersebut memandang ke arah gadis yang kini dengan berani menatap ke arahnya.

"Jauhin dia!"

Gadis tersebut langsung terkekeh sinis memandang laki laki jangkung di depannya.

"Maksut kak Galen, Daniel?"

"Nggak perlu nanya, kalok lo udah tau jawabannya"

"Hak Kak Galen buat ngelarang aku deket sama Daniel apa?"

Galen yang awalnya tengah melihat ke arah depan langsung mengalihkan pandangannya ke arah Alana.

Menatap tajam pada manik mata gadis yang saat ini tengah mematung di tempatnya setelah kalimat yang Ia lontarkan.

"Mulai sekarang lo jadi milik gue!"

Setelah mengatakan itu, Galen pergi begitu saja meninggalkan Alana yang saat ini seperti orang gila yang tidak tau jalan pulang.

"Gue nggak mimpi kan?" tanya Alana pada dirinya sendiri sambil menepuk nepuk pipinya

"Arrgghhhhhhhh, akhirnya penantian gue selama ini terbayar lunas!" teriak Alana sambil berjingkrak jingkrak kegirangan tanpa mengetahui keadaan sekitar

"Gue jadi nyonya Alondra!" teriaknya lagi

"Sakit lo?" ucap seseorang di belakang Alana, mengagetkan wanita itu.

"Astaghfirullah,mau bikin gue jantungan ya lo. Heran, perasaan seneng banget bikin orang kaget" sungut Alana

"Lagian kenapa lo ketawa sendiri, sambil loncat loncat lagi. Mulai gila lo, karena cintanya ditolak mulu, hahahaha" balas Daniel seraya tertawa mengejek

"Heh, siapa bilang cinta gue ditolak. Sini biar gue kasih tau, mulai hari ini beberapa detik yang lalu, gue Alana Aquilla resmi menjadi nyonya Alondra" ucap Alana bangga, yang malah mendapat tabokan keras pada kepalanya

"Kalok halu jangan ketinggian neng, sakit nanti kalok jatuh"

"Terserah, gue juga nggk peduli lo mau percaya atau enggak" ucap Alana dan langsung pergi meninggalkan Daniel yang menatap punggung kecil itu dengan ekspresi yang tidak terbaca

"Gue yang sakit Na"

~~~~~~

"Lo nggak kenal Kak Galen Re!"

Rea menghela nafas pelan, "iya gue emang nggk lebih kenal Kak Galen dari pada lo, tapi mungkin aja sekarang dia udah berubah kan"

"Gue cuma nggak mau Alana sakit hati Re"

"Iya, gue paham. Tapi dengan lo jauhin Alana kayak gini malah akan bikin salah paham"

"Lo tau kan gimana bejatnya Kak Galen dulu, setelah orang itu pergi untuk selama lamanya. Gue nggk mau Ala-"

"Nggak mau gue kenapa?" sahut Alana memotong ucapan Bertha

"Sejak kapan lo di situ?" tanya Rea was-was, takut temannya satu itu salah paham

"Sejak barusan, hehe"

"Lo tau apa yang gue omongin?" tanya Bertha

Alana berjalan mendekat ke arah mereka berdua, "Lo berdua ngomongin gue kan" ucap Alana dengan wajah dibuat seserius mungkin, dan sejurus kemudian Ia malah tertawa keras "HAHAHA, serius banget mukanya bu"

"Jadi lo nggak denger?" tanya Bertha lagi

"Kalok lo nanya kayak gitu, malah buat gue semakin penasaran, emang kalian ngomongin apa sih?"

"Nggak penting" jawab mereka bebarengan

"Kompak banget ya" ledek Alana dan kembali tertawa, sementara Bertha dan Rea dapat bernafas lega.

🌹🌹🌹

Nih author kasih yang manis manis, biar tambah semangat nungguin author balik🤣Jangan diliatin terus ya gaes, takut nggk bisa move on, berabe ntar urusannya sama si do'i😯🤣✌️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nih author kasih yang manis manis, biar tambah semangat nungguin author balik🤣
Jangan diliatin terus ya gaes, takut nggk bisa move on, berabe ntar urusannya sama si do'i😯🤣✌️

ALANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang