Cool Boy Gryffindor [HarryxYou]- END

Kesepakatan

Aku berlari kembali ketempat semula tapi hanya ada father yang pingsan.

Father tidak papa, dia hanya eum.. di buat pingsan oleh Granger.

Menyebut nama darah Muggleborn (name)?, Oke aku tinggalkan saja father disini. Maaf ya father, aku pergi.

Nyawa Sirius, Lupin dan Harry lebih penting.

Dalam hutan, masuk lah!

Aku berlari masuk kedalam hutan, mencoba menajamkan penglihatan ku dan terus mencari cari sosok berbulu.

Kiiing... inggg... Kiiiingg..

Aku berhenti, aku menajamkan pendengaran ku.

Kiinggg... Kinggg...

Itu suara dengkingan anjing, sudah ku tebak itu Sirius!. Aku langsung lari mengikuti arah suara itu berasal sambil bergumam Sirius tidak terluka parah,

(Guys, aku yang nulis ngapa aku deg deg kan ya?)

Suara itu mulai redup, aku menambah kecepatan lari ku. Aku tidak mau kehilangan jejak suara itu! Aku harus menemukan Sirius!,

"Jangan.... Kumohon... Jangan..."

Itu suara Sirius, aku melihat kedepan. Ternyata ini ditepi danau, "Sirius!" Aku menoleh ke kiri mendapati Harry memegang lengan tubuh Sirius yang terbaring di tanah.

"Sirius!" Aku menghampiri mereka dan melihat keadaan Sirius.

Parah, dia terluka parah. Aku menahan air mata ku dengan tangan gemetaran aku memegang pipi nya yang terdapat bekas cakaran.

"Si- Sirius... Kau tidak mati kan? Jangan mati ak-- aku tidak rela" kata gugup,

"Harry! Ken-" aku bisa mendengar suara Mudblood dibelakang,

"Dementor" gumam Harry, aku menatap kedepan.

Aku mengepalkan tangan ku. Aku benci kalian Dementor.

Biarkan aku! Biarkan aku ambil ahli!

(Jadi keinget Voldemort tahun pertama pas numpang di tubuh Professor Quirrell :')

Tidak.

Aku berdiri dan menatap Dementor itu.

"Expec-"

TRYLEO! TIDAK TRYLEO!-

ssstt-

AKU BENCI KAU (NAME) GARA GARA KAU AKU TIDAK PERNAH DIBERIKAN KASIH SAYANG!

ssstt-

"Akkhr" aku menjatuhkan tongkat ku, memegang kepala kuat kuat.

"Buat Patronus Harry!" Aku membentak nya saking sakitnya kepala ku mengingat semua memori menyedihkan itu.