How if.. (Series)

706 67 16
                                    










xixixi, gimana kalau Byan tumbuh jadi yang susah dibilangin. Begudal.






.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.


Happy reading!

maaf typo kalo ada yah, manusia ini. #peacesign

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.








Byan siap dengan malamnya. Sebuah leather jaket cantik sudah  melekat di tubuhnya, dipadukan dengan sebuah short pants berwarna  senada.

Ia menggoyangkan badannya ke kanan dan ke kiri sambil  memilih tas apa yang kira-kira akan dibawanya. Papahnya tak akan pulang  malam ini, dan malam selanjutnya. Ia memiliki acara 2 hari beturut-turut  diperusahaan. Yang mana merupakan rejeki nomplok bagi Byan.

Kemarin  ia sudah bertukar pesan dengan kally tentang keikut sertaannya dalam  party di salah satu club malam malam hari ini. Dan tentu saja disambut  hangat oleh teman onlinenya yang lain.

Jika kalian bertanya  siapa mereka. Maka Byan akan menjawab mereka adalah orang-orang yang  ditemuinya secara acak di beberapa club malam, tentu saja mereka  orang-orang baik. Mereka sempat beberapa
Kali menghabiskan waktu bersama tapi tentu saja Byan yang sangat jarang hadir di tengah mereka.

Mereka  terdiri dari 5 orang expert dalam masalah pergaulan remaja malam. Dan  yang bagusnya lagi mereka tak mengetahui siapa sosok asli Byan di balik  leather jaketnya yang selalu menemani setiap mereka mabuk di tengah  malam hingga pagi menjelang.

Byan terlihat seperti orang gila yang terus-terusan menebar senyuman.

Jangan pusing kan Robert, ia selalu bisa mengelabuinya berkali-kali. Kecuali jika salah satu kakaknya datang dan mengacau.

Tapi  untungnya lagi. Semua sibuk di malam weekend ini. Genta dan klub  mendakinya, Keenan yang pusing mempet mampus dengan urusan  perusahaannya, Sean dengan masa residen dan para anak magangnya dan  kakak-kakak ipar perempuannya yang sibuk mengurus anak-anak kecil  menyebalkan milik mereka.

Byan tertawa puas. Byan bukan lagi anak kecil yang suka menonton tayangan disney sambil menantikan anggota keluarganya pulang.

Ia  19 tahun sekarang. Legal dalam negaranya dan sedang dalam masa remaja  menyenangkannya. Eyeliner dan lipstick nya terlihat menantang dibubuhkan  di atas wajah Byan. Tak sia-sia ia menonton tutorial make up di youtube  dan meminta barang hibah make up kakak-kakaknya.

Time to party, girl.

Robert  pasti jadi seseorang yang akan selalu menahannya. Tapi Byan selincah  belut air tawar. Ia meliuk bak penari strips saat Robert akan menariknya  kembali ke kamar dengan teriakan menyuruhnya mengganti pakaiaannya  karena takut ia akan kemasukan angin.

Being Byan (ᵇʸᵃⁿⁱᶜᵉ ᵗʰᵉ ʳᵉᵗᵘʳⁿ)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang