Lisa dan irene tiba dikorea setelah memakan waktu berjam jam di udara
Mereka disambut dingin oleh jisoo,
Iya sangat dingin,krna gadis berbibir hati itu tidak menunjukkan senyuman nya sama sekali saat berhadapan dengan calon penyanyi itu."HmMm annyoeng jisoo onnie"sapa lisa sebisa mungkin.
"ayo kemobil ku"sahut jisoo dan ia berjalan duluan didepan lisrene.
"Sok dingin,,padahal sifat dingin nya dibuat2"bisik irene pada lisa.
"Husttt...jangan sampai dia mendengar bisikkan mu"ucap lisa sangat pelan.
Didalam perjalanan menuju ke apartement.
Lisa yg berada disamping jisoo tidak berani mengeluarkan suara nya begitupun dengan irene yg gengsi untuk menyapa jisoo terlebih dahulu."Waahh..apa onnie tinggal disini?"akhirnya suara indah lisa kembali terdengar.
"Ya seperti yg kau lihat"ucap jisoo nampak angkuh.
Mereka berjalan beriringan menuju ke lift untuk naik ke lantai 24 dimana letak apartement milik jennie berada.
"Hei sikulit vampire"panggil jisoo untuk irene.
"Mwo??".
"Iya kau,aku tidak tahu siapa nama mu".
"Irene,,atau nama korea nya adalah bae joohyun"ini bukan irene yg menjawab melainkan lalisa yg bicara.
"Ternyata si setan es ini sudah banyak bicara sekarang"gumam jisoo lalu mereka masuk ke apartement itu.
"Disini kamar nya hanya ada 2..iya hanya ada kamarku dan kamar dongsaeng ku jennie"jelas jisoo.
"Lalu??"tanya irene ketus.
"Lalu apalagi,kau akan bersama ku dan lisa sendirian dikamar kekasihnya"jawab jisoo.
"Andwee !!aku bersama lisa saja dikamar jennie"tolak irene.
"Irene ssi,ikuti saja keinginan jisoo onnie"ucap lisa sangat sabar.
"Sirreo😡kan sejak awal aku sudah menolak untuk tinggal disini.ayolah lisayah,kita ikut para staff saja tinggal di hotel"bujuk irene.
"Aku menolak nya irene,kau bisa pergi tanpaku kalau memang ingin bersama para staff".
"Aish😤baiklah..aku mengalah kali ini".
Jisoo segera menunjukkan kamarnya pada irene dan setelah itu mengantar lisa menuju ke kamar jennie.
"Jennie bilang gunakan saja kamar ini seperti milikmu sendiri.
Aku heran,kenapa adikku bisa sangat cinta pada manusia kayu seperti mu"sindir jisoo sebelum ia kembali pada irene."Yaa manusia langit"panggil irene saat melihat jisoo.
"Kau memanggil ku apa?manusia langit?"tanya jisoo.
"Iya,karena tingkah mu setinggi langit padahal dirimu hanya lantai tanah"lanjut irene dan rasa nya jisoo ingin sekali menjambak rambut gadis itu.
"..kenapa kau menatap ku begitu?kau mau mengajak ku gelut?"tantang irene karena jisoo masih menatap nya begitu lekat.
"Kenapa kau memanggilku barusan?"tanya jisoo dan kali ini nada bicara nya sedikit menurun.
"Hmm..aku mau mandi,jadi dimana peralatan mandi nya"jawab irene.
"Semua nya sudah ada dikamar mandiku.
Pakai peralatan mandi yang berwarna hijau karena peralatan mandi yg berwarna biru itu punya ku"ucap jisoo dan irene menganggukkan kepala nya tanda mengerti.Sementara itu dikamar jennie.
Lisa menerima telepon dari gadis kucing nya dan mereka berbicara begitu mesra dan hangat.
"Apa kamarku berantakan sayang?"tanya jennie.
"Sangat berantakan"jawab lisa yg berbohong.
"Aishh jisoo onnie!!padahal aku sudah meminta nya untuk merapikan kamar itu"ucap jennie terdengar kesal.
"Mau videocall?aku mau kau melihat nya sendiri seberapa berantakkan nya kamar mu ini?".
"Baiklah🙁".
Lisa mengakhiri panggilan suara itu dan berlanjut ke panggilan video call.
"Tarraaa!!berantakan kan?".
"Yakk lalisa🤯kau mengerjaiku ya?".
"Nee😆aku mengerjaimu chagiya..hahahaha"
"Awas saja kau nanti.aku hampir memaki jisoo onnie kalau saja benar kamar ku itu berantakan".
"Mianhe...hmmm,sebenarnya itu hanya alasan ku karena ingin melihat wajah cantikmu".
"MWo?kau bicara apa barusan?".
"Boghosipoyoo jennie-ah..nomu nomu boghosipo".
"Kau membuatku malu lisayah☺️nado,,nado boghosipoyo chagiya".
"Permisi pasangan bucin,aku hanya ingin mengantarkan handuk ini"ucap jisoo yg langsung masuk kekamar itu dan lisa terlonjak kaget.
"Yakk kim jisoo..apa kau tidak bisa mengetuk pintu dulu sebelum masuk!"suara jennie terdengar dibalik hp lisa.
"Hei kim jennie..seharusnya kau pulang juga kesini jangan cuma bisa nya menyuruh ku saja"sindir jisoo.
"Mworago?yak jisoo onnie,apa pernah aku meminta hal seperti ini sebelum nya?".
"Aku tidak ingat dan tidak mau mengingat nya.bye...".
"Aishh yakk jisoo onnie!!!".
"Jennie-ah tenanglah,kau tidak seharusnya memarahi onnie mu seperti itu"nasehat lisa setelah jisoo meninggalkan nya.
"Aku terlanjur kesal dengan nya tadi.
Mianhe karena membuat mu merasa tidak nyaman disana"ucap jennie."Aku selalu nyaman bila itu berhubungan dengan dirimu.
sudah ya,mana senyum mandu nya?".Jennie tersipu malu lalu menunjukkan senyum indahnya dihadapan lisa.
"Saranghe❤️"ucap lisa sebelum mengakhiri panggilan video itu.
