Belum sampai debut namun jisoo sudah harus kembali ke korea,
Ada tamu negara yang akan datang ke restoran nya dan ia harus menyambutnya sendiri karena itu adalah kesempatan yang sangat langkah untuk para pengusaha."Eonni,aku sudah memesan tiket nya dan jam keberangkatan mu pukul 9 nanti malam"ucap jennie yang menemui jisoo di kamar nya.
"Oke bagus,tamu penting itu akan datang besok sore jadi aku bisa istirahat dulu sebelum nanti menyambut mereka".
"Eonni...sayang sekali karena kau tidak bisa berlama lama disini.
Aku mengharapkan dukungan mu juga untuk debut kami nanti"ucap lisa."Yaahh jangan di buat melow seperti ini.dukungan bisa di berikan dimana pun jadi kalian harus semangat dan tetap optimis".
"Apa ada oleh2 yang eonni inginkan?aku dan lisa akan keluar untuk membeli nya?"tanya jennie.
"Emmm kalau begitu tolong belikan aku anak kangguru
karena di korea jarang sekali menemui hewan itu"."Kau ingin kami di tangkap kim jisoo!
Buah tangan yang ingin ku berikan bukan nya buah bibir"celetuk jennie."Kita harus memikirkan nya sendiri sayang.ayo kita pergi untuk membeli nya sekarang"ajak lisa lalu menarik tangan jennie.
Jenlisa membuka pintu apartement,
Dan tanpa di sengaja irene menjadi salah tingkah lalu berbaring tengkurap di depan pintu."Oohh ada keset kaki jenis baru,
Ini harus aku coba"ucap jennie dan menginjak tubuh irene tanpa rasa bersalah sedikit pun."Yakk!!kucing oren!!"bentak irene tidak terima.
"Hentikan!kalian jangan bertengkar disini"ucap lisa yang sudah memasang barikade hidup untuk jennie.
"Waee..waee..wae!!kenapa kau marah?"tanya jennie dengan tampang nyolot nya.
"Kau fikir aku keset hah!"bentak irene.
"Lalu kalau bukan keset apa lagi?
Berbaring di depan pintu apartement orang,dasar sinting"caci jennie."Jangan mentang2 gunung mu tinggi jadi bisa seenak nya menghina ku ya!".
Lisa secara reflek melirik ke dada jennie dan kepala nya langsung di keplak oleh gadis itu.
"Kau benar2 tidak nyambung irene ssi,seharusnya kau ini tidak pantas Untuk debut menjadi penyanyi".
"Lalu dia pantas nya menjadi apa jennie ah?"tanya lisa.
"Menjadi barongsai!"jawab jennie dan terjadi lah acara saling jambak antara wanita berwajah es itu.
Lisa kelabakan,
ia memanggil jisoo berulang kali agar bisa membantu nya untuk memisahkan duo macan ini."Tenanglah,kalian kenapa menjadi seperti ini!"seru jisoo yang memeluk tubuh jennie.
"Dia duluan!dia menghina gunungku!"bentak jennie.
"Enak saja,kau duluan yang mengatai Ku barongsai"sahut irene.
"Lisa.. kita tarik mereka bersamaan"ucap jisoo lalu ia dan lisa memeluk dan memisahkan dua orang itu.
Keadaan mulai hening,tapi ada yang janggal dengan situasi itu karena lisa memeluk irene dan jisoo memeluk jennie.
"Chagiyaaahhh!!!"teriak jennie dan secara spontan lisa menghempaskan tubuh irene.
"Yakk!!"pekik irene yang ingin kembali membalas namun jisoo langsung menahan tubuh nya.
"Pergi saja kalian"usir jisoo sembari ia membuka pintu dan memasukkan irene ke apartement.
Jennie juga membawa lisa ke apartement di sebelah nya,
Ia membilas tubuh kekasihnya itu agar aroma2 tubuh irene tidak menempel lagi di tubuh lisa.