"true love"(5)

679 35 0
                                    

Didalam mobil mewah milik nyonya hani itu,
Lisa hanya diam memandangi jalan raya dan tidak berminat untuk bicara sedikit pun.

"Hmm..lisa"panggil nyonya hani sangat pelan.

"Ne ahjumma"sahut lisa.

"Kamu masih sekolah atau sudah bekerja?tadi mama mu belum sempat memberikan alamat kalian".

"Aku masih kuliah,tempat tinggal kami tidak jauh dari apartement milik ahjumma".

"Oh ya😮jangan2 kalian tinggal di apartement blok C itu ya?".

"Kami tidak memiliki cukup uang untuk tinggal disana🙂apartement blok E yg berhadapan dengan apartement mewah itu adl tempat tinggal kami".

Nyonya hani sempat terdiam untuk sesaat dan kembali mengajak lisa untuk bicara.

"Sebentar lagi kita sampai,apa ahjumma boleh mengajak mu kerumah kami?kebetulan ahjumma ini memiliki seorang anak yg mungkin seumuran dengan kamu".

"Aku tidak pernah bertamu kerumah siapapun.maaf kalau sekali ini aku menolak nya".

"Hanya sebentar saja kok😟ahjumma janji tidak akan menahan mu lebih lama".

"Merepotkan sekali,kenapa aku harus ikut bersama nya tadi🙂"batin lisa sembari tersenyum.

Senyuman lisa membuat nyonya hani salah mengira.ia membawa gadis itu ke apartement nya dan disana la semua mata tertuju pada lisa.

"Iblis es"bisik seorang gadis pada gadis yg lain nya.

"Jisoo onnie"gumam rose yg ternyata apartement itu milik keluarga park.

"Hai,silahkan duduk"sapa jennie lalu ia berdiri dan membereskan sofa yg tadi diduduki nya.

"Wah..kalian sudah saling kenalkah?amma menemui gadis cantik ini di mini market😁dia dan mama nya menyelamatkan amma dari serbuan pengantri kasir"sahut nyonya hani yg tidak lain adl mami rose.

"Maaf ajhumma..aku tidak bisa berlama lama disini.terima kasih tumpangan nya dan selamat siang"

Lisa meninggalkan apartement itu tanpa duduk terlebih dahulu.ia dengan susah payah membawa barang belanjaan nya lalu menunggu salah satu pintu lift disana terbuka.

"Aku akan membantu gadis itu amma"ucap jennie segera berlari mengejar lisa.

"Apartement mewah tapi lift nya sangat lambat"gerutu lisa bicara sendiri.

"Sini aku bantu"sambung jennie yg langsung mengambil beberapa kantong belanjaan.

"Hei,aku tidak meminta mu untuk membantu ku😠kemarikan belanjaan ku !!"

"Ayo cepat.lift nya sudah terbuka"jawab jennie yg mengeluarkan muka jutek nya.

"Kembalikan belanjaan itu"pinta lisa saat pintu lift itu tertutup lagi.

"Jangan terlalu mengeraskan hatimu.aku tidak akan mengganggu mu karena waktu ku cukup berharga untuk melakukan itu"ucap jennie.

"Kalau waktu mu cukup berharga,maka kau tidak perlu berlebihan seperti ini"ujar lisa lalu menarik paksa belanjaan tadi.

Keras nya tarikan lisa membuat tangan kanan jennie kesakitan,gadis itu meringis memegangi tangan kanan nya dan itu cukup membuat lisa merasa bersalah.

"Mi,,,mianhe"ucap lisa Terbata bata.

"Hiks hiks😢"isak tangis jennie tanpa sadar.

"Jangan menangis,mianhe😟aahh pintu lift nya terbuka,apa kau mau ke apartement ku?"tawar lisa berubah ramah.

Jennie masih menunduk menahan tangan nya dan isak tangisan itu masih terdengar.

"Aish..kenapa juga aku sekasar ini"

Lisa menyalahi diri nya sendiri lalu ia membujuk jennie untuk ikut bersama nya.

"Sebentar,aku masukkan dulu kode pintu nya"ucap lisa ketika mereka tiba di apartement.

"Maaf rumah ini sedikit lusuh.silahkan duduk dulu".

"Dia sebenarnya baik,kenapa hatinya sekeras itu kalau tidak merasa bersalah"batin jennie mulai menenangkan tangisan nya.

"Mana tangan mu tadi,seharusnya kau meninggalkan ku maka kejadian seperti ini tidak akan terjadi".

Ucapan lisa diabaikan oleh jennie karena gadis itu diam2 memperhatikan wajah lisa yg sangat panik sembari meniupi tangan nya.

"Masih perih?"tanya lisa dan jennie pura2 meringis kesakitan.

"Rasa nya seperti habis memegang bara api😣"jawab jennie.

Dengan sangat telaten lisa membaluti tangan jennie dan sesekali mengelus nya agar rasa perih itu berkurang.

"Treettt treett📱"getaran hp jennie yg berada di saku nya.

"Iya onnie"ucap jennie setelah menerima panggilan itu.

"Aku akan kesana sebentar lagi".

"Itu pasti teman mu tadi.kau bisa pergi sekarang karena tangan mu sudah ku obati"ucap lisa kembali ketus.

"Gumawo😁 aku boleh berkunjung lagi kan suatu hari nanti?".

"Andwee😒cukup sekali ini saja dan tidak pernah ada lagi kunjungan lain nya".

"Errrrrr menyebalkan"batin jennie benar2 sangat geram.

-------------------------------------------------------

"Belum pulang juga?"tanya mami rose pada jisoo.

"Belum amma,dia seperti nya tertanam diapartement gadis itu"jawab jisoo sembari mengawasi jendela luar.

"Kalau 10menit lagi jennie onnie belum kembali,maka semua roti panggang itu akan berpindah ke pipi ku"sahut rose.

"Makan saja semua nya chipmunk.nah itu dia manusia chanel".

Jisoo melihat jennie berjalan lesu diujung trotoar dan tangan kanan nya masih ia pegang sangat erat.

"Jennie onnie habis ditabrak lari dimana itu?"tanya rose yg ikut melihat keluar jendela.

"Ayo kita cegat dia di lift"jawab jisoo bersemangat.

"Jangan lama2,roti nya keburu dingin !!".

"Ne amma nim😮!!"teriak chaeso bersamaan.



#jangan lupa vote nya❤️

"true love"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang