Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
#4 (again)
Karena ada kelas tambahan, Jungkook pulang sekolah jam 8 malam dan dia langsung menuju halte. Sambil menunggu bis datang, Jungkook mengingat kejadian saat Yeri menolong nya waktu itu.
"Jika dia sekolah di Hanlim, lalu kenapa dia bisa berada di jowon-dong? Apa rumahnya disana? Itu sangat jauh dari Hanlim. Kenapa tidak sekolah di sopa saja?" Jungkook bergumam.
"Dan kemarin dia berada dicafe yang ada di Sinsa-dong, aku juga melihatnya berada di Sinwon-dong. " Jungkook masih sibuk dengan pikirannya yang sedang memikirkan tentang Yerim.
"Apa rumahnya disekitar situ? Ah entahlah, tidak mungkin aku mengikuti nya, bukan? bahkan jarak Sopa ke Hanlim saja 26 km lebih"
Cukup lama Jungkook duduk sambil menunggu kedatangan bis, Jungkook melihat seorang siswa dari sekolah lain sedang bermain ponselnya, dapat dilihat kalau wanita itu sedang melihat sns.
"Ah benar, SNS" seolah ada lampu menyala di atas kepalanya.
Jungkook langsung membuka ponselnya, mencari nama Kim Yerim.
Sekitar 5 menit mencari, dia masih belum menemukan nya, Bis yang ditunggunya pun sudah datang.
Memasuki bis dan duduk di bangku paling belakang, Jungkook melanjutkan mencari akun SNS milik Kim Yerim.
Tiba-tiba nama Jaehyun terlintas di pikiranya.
"Benar, Jaehyun. Seharusnya aku mencari nama Jaehyun dulu"
***
"Suhyun-ah, kau sudah baik baik saja?" Tanya Yeri.
Saat ini dia baru saja selesai dengan Les nya, dia tidak bersama dengan Suhyun karena wanita itu lebih dulu pulang dan mengirim pesan saat pulang sekolah tadi.
Suhyun bilang dia sedang tidak enak badan, dan dia langsung pulang saat bunyi bel, tanpa menunggu Yerim.
"Hm, sekarang sudah baik baik saja" jawab Suhyun di seberang telepon.
"Mian Yerimi, aku ada urusan tadi" *Maaf
"Jadi kau berbohong?" Tanya Yeri lagi.
"Jadi kau juga mendengar nya?" Tanya Suhyun tidak percaya.
"Iya, aku mendengar kejujuran mu". Balas Yeri.
"Jadi urusan apa yang membuat mu bolos les hari ini?" Tanya Yeri.
"Hm, aku tidak bisa memberi tahu mu" Suhyun menolak untuk memberi tahu kepada Yeri, dia takut teman baiknya itu akan bertanya, namun pikiranya selalu menuju ke penyebab dia berbohong.
"Aku bert.. tidak tidak, aku tidak akan mengatakannya"
