Next Door pt.8

437 68 5
                                    

#8 Menyukainya?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


#8 Menyukainya?

"Apakah ibu atau ayahku berbicara sesuatu saat kau dengan Ajusshi baik itu datang kerumah ku?" Tanya Yeri mulai khawatir.

Jungkook membalas dengan senyuman yang aneh, seolah dia mengatakan ' aku tau semuanya' :-\

Tidak, Jungkook hanya mengarang tentang mendengar bahwa Yeri membenci nya. Dia hanya memancing agar wanita itu berkata jujur.

"Itu karena aku.. aku "

"Wae? Karena apa?"

"Baiklah aku sadar kalau aku terlalu kekanak-kanakan, tapi kenapa kau harus pindah ke sebelah rumah ku?"

"Mwo?"

"Karena kau pindah aku harus mendengarkan sindiran dari Ayah ku, jadi jangan pernah berpura-pura baik didepan ayahku, karena aku tau kau seperti apa"

"Dulu aku anak yang membanggakan, dan semenjak kau menjadi tetangga ku, ayahku jadi banyak mengeluh" rasa kesal nya saat ini benar benar tidak bisa ditahan.

"Kalau begitu aku minta maaf"

"Mwo?"

"Aku minta maaf" ulangnya.

Mendengar tiga kata itu, Yeri menghembuskan nafas panjang.

"Kau sepertinya benar benar mabuk, dan aku yakin nanti kau akan melupakan kejadian saat ini. pulanglah, orang tuamu akan khawatir" Yeri berlalu begitu saja setelah mengucapkan kalimat terakhir.

***

Satu Minggu telah berlalu, Yeri masih kepikiran tentang permintaan maaf Jungkook waktu itu. Walaupun dia merasa sedikit senang saat laki laki itu minta maaf, namun otak nya menolak keras akan hal itu. Otaknya berusaha menepisnya. Dia berfikir kalau itu tidak benar, mungkin saja karena saat itu Jungkook sedang mabuk.

Sudah 7 menit Yeri duduk di halte bus, dan akhirnya Bus itu datang.

Pagi ini dia harus ke sebuah hotel, sudah tiga minggu dia mendapatkan pekerjaan disana. Dia bekerja sebagai Room servis di sana. Pekerjaan itu tidak terlalu berat untuknya.

Sesampainya di lobby hotel, Yeri langsung menuju ke ruang ganti karyawati, mengganti bajunya dengan uniform pelayan hotel.

Pagi ini dia memulai pekerjaannya di lantai 8, dan semua karyawan mulai bekerja pada pekerjaan masing-masing. Sambil melewati tiap pintu, Yeri berhenti di depan pintu nomer 503.

"Room servis" ucap Yeri sebelum memasuki kamar itu.

Seseorang yang ada didalam sana terkejut melihat kedatangan Yeri kedalam kamarnya.

"Ya, kau bagaimana bisa disini?" Tanya laki laki itu.

"Tentu saja bekerja Ajusshi, kau sendiri?" Tanya nya

Jungri (Oneshot Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang