Papa Mama

2.9K 280 134
                                    

EXTRAORDINARY LOVE


Sehun sudah dirawat di rumah sakit selama beberapa hari, Minguk sudah diperbolehkan keluar dari ruang inkubator dan kini sedang digendong oleh sang mama. Sehun memberikan susu botol pada anak-anaknya, meskipun dia bisa melahirkan tapi dadanya tidak bisa mengeluarkan ASI, jadi Sehun memberikan anaknya susu formula.

"Sehun-ie, dokter sudah memperbolehkanmu pulang hari ini." Siwon masuk ke dalam ruang rawat Sehun dan tersenyum melihat pemandangan di depannya. Sehun mengangkat kepalanya dan tersenyum bahagia mendengar ucapan ayahnya.

"Benarkah appa?" Tanyanya dan Siwon pun mengangguk, lalu mendekat untuk mencium cucunya.

"Minguk terlihat sangat haus," ucap Siwon terkikik gemas dan Sehun pun ikut tertawa kecil.

"Dimana saudaranya yang lain?"

"Daehan sedang bersama eomma Park dan Manse sedang bersama papanya," ucap Sehun sembari menaruh botol susu di atas nakas saat melihat Minguk melepaskan dot tersebut.

"Sepertinya Minguk-ie sudah kenyang," komentar Siwon dan Sehun pun mengangguk lalu meletakkan Minguk di atas dadanya dan menepuk-nepuk punggungnya lembut saat bayi itu terbatuk.

"Oh ya appa, kenapa suamiku terlihat jauh lebih kurus dari yang terakhir kali aku lihat? Apa dia tidak makan dengan benar? Apa tidak ada yang memerhatikan suamiku?" Tanya Sehun setelah Minguk tak lagi terbatuk, ia menatap ayahnya yang kini terdiam seribu bahasa.

"Appa?"

"Sehun-ah." Chanyeol masuk ke dalam bersama Manse dalam gendongannya. Chanyeol kaget saat melihat ada Siwon di sana, pria itu tak banyak bicara, ia melangkah menghampiri Sehun dan memberikan Manse pada ibunya.

"Dia tidak mau tidur," ucap Chanyeol dan Sehun pun beralih menidurkan Manse, Minguk yang sudah lebih dulu tidur diletakkan di dalam kereta bayi.

"Biar aku yang menjaga anak-anak, hyung tidurlah, kau kelihatan lelah," ujar Sehun pengertian dan Chanyeol pun mengangguk singkat.

"Park Chanyeol, bisa aku bicara denganmu? Hanya berdua." Siwon membuka suara dan Chanyeol pun mengangguk, Sehun menatapnya heran, apa yang akan dibicarakan ayahnya? Apakah mereka sudah mengetahui kenyataan dibalik ini semua?

Siwon keluar dari ruang rawat Sehun diikuti Chanyeol di belakangnya. Pria itu menarik nafas berat, dia harus bisa menghadapi Siwon, meyakinkan mertuanya agar tidak memisahkannya dengan Sehun.

"Kau kelihatan buruk," ucap Siwon dan Chanyeol pun mengangkat wajahnya.

"Bagaimana aku tidak buruk? Aku tidak hidup dengan baik selama empat bulan ini," jawab Chanyeol dan Siwon pun terdiam. Apakah Chanyeol benar-benar menyesal?

"Kau menyesali perbuatanmu?"

"Adakah kata yang lebih buruk dari pada menyesal? Aku hampir menghancurkan keluargaku, maafkan aku. Tolong berikan aku kesempatan untuk menjadi suami yang baik bagi putramu," ujar Chanyeol sungguh-sungguh dan Siwon pun menghela nafas berat.

Triplets baru saja lahir dan mereka membutuhkan ayahnya. Sehun tak bisa mengurus ketiga putranya seorang diri, Siwon tak setega itu untuk menghancurkan rumah tangga putranya sendiri.

"Aku percayakan Sehun padamu, kau telah merusak kepercayaanku sekali, aku tak bisa mentolerir untuk yang kedua kalinya." Siwon berucap datar namun Chanyeol bahagia setengah mati mendengarnya, pria itu mengangguk dan mengucapkan banyak terima kasih.

"Aku berjanji akan mencintai Sehun seumur hidupku."

••••

Sehun sudah diperbolehkan pulang ke rumah, Yoona menyarankan Sehun untuk pulang ke kediaman keluarga Oh sampai jahitan di perutnya kering namun Sehun menolak, ia memilih pulang ke apartmentnya dengan Chanyeol, mau tak mau Yoona setuju dan wanita itu ikut menginap untuk menjaga Sehun pasca melahirkan.

Extraordinary Love | CH✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang