Extraordinary Love | CH✓

Married

EXTRAORDINARY LOVE

Setelah pengakuan tak sengaja Sehun barusan, pria manis itu masih linglung sedangkan Chanyeol menatapnya menyelidik.

"Hamil sungguhan maksudmu?" Tanya Chanyeol membuat Sehun menelan ludahnya gugup. Lelaki cantik itu menatap perutnya sendiri tak percaya.

"Sebenernya aku tidak tahu kalau aku hamil," aku Sehun dan Chanyeol pun menaikkan sebelah alisnya.

"Bukankah dirimu sendiri yang mengaku hamil?" Chanyeol heran dan Sehun pun menggelengkan kepalanya brutal.

"Aku cuma becanda, aku berniat mengerjaimu atas saran Krystal dan Kyungsoo, aku hanya ingin melihat reaksimu, apa kau mau bertanggung jawab atau tidak, mana aku tahu kalau ternyata aku hamil betulan!" Histeris Sehun tak peduli lagi kalau Chanyeol marah padanya. Dirinya sedang shock sekarang.

Dia akan menjadi seorang ibu! Seorang ibu! Huh, dalam mimpinya pun Sehun tak pernah bermimpi menjadi seorang ibu secepat ini.

"Apa kau bilang? Becanda? Mengerjaiku? Aku sungguh tidak mengerti jalan pikiranmu Sehun, lihat hasil dari kebohonganmu! Bayi itu ada di dalam perutmu sekarang!" Marah Chanyeol berdiri sembari berdecak pinggang, menatap Sehun yang tampak ingin menangis dengan kesal.

"Hiks, bagaimana kuliahku? Apa kau akan menikahiku? Aku tidak mau melahirkan dengan status seperti ini!" Tuntut Sehun meminta pertanggungjawaban Chanyeol, dia tidak mungkin membesarkan anak ini sendirian, kan? Bikinnya saja berdua masa yang mengurus hanya seorang saja, tidak adil.

Chanyeol kembali duduk di sisi ranjang dengan wajah kusut dan juga muram.

"Sebagai seorang pria, aku pasti akan bertanggung jawab, meskipun sangat sulit, aku akan tetap menikahimu," ucap Chanyeol pelan namun Sehun masih mampu mendengarnya. Wajahnya berubah berbinar, ia akan menikah dengan Chanyeol?

"Kita akan menikah? Sungguh? Di sebuah gedung yang mewah? Atau di sisi pantai yang indah? Atau di taman-"

"Di gereja," sela Chanyeol memupuskan harapan tinggi Sehun.

"Resepsinya?" Tanya Sehun berharap.

"Tidak ada resepsi." Ucapan santai Chanyeol membuat Sehun kecewa.

"Kenapa? Apa kau malu memiliki istri sepertiku? Omong kosong apa itu? Tidak mungkin malu, harusnya kau bangga!" Geram Sehun melemparkan bantal pada Chanyeol.

"Kau merusak impianku Chanyeol, padahal aku bermimpi menjadi seorang ratu semalam di pesta pernikahanku kelak, hiks hiks." Ibu hamil itu menangis lagi dan kini berguling-guling di atas ranjang membuat Chanyeol menghela nafas kasar.

"Jangan seperti anak kecil! Kau harus pikirkan bagaimana reaksi orangtuaku, aku sedang berdoa dalam hati semoga ibuku tidak terkana serangan jantung setelah mengetahui bahwa aku menghamili seorang pria!" Sentak Chanyeol menarik tangan Sehun supaya pria hamil itu duduk kembali.

"Ini kecelakaan Sehun, apa kau mau pernikahan karena kecelakaan disaksikan semua orang? Itu memalukan, kita akan menikah secara sederhana di sebuah gereja, hanya ada keluarga beserta sahabat terdekat saja, itu pun kalau keluargaku mau hadir," jelas Chanyeol menatap Sehun lekat dan mau tak mau Sehun pun menyetujuinya.

Sekarang yang ia pikirkan bagaimana caranya memberitahu kabar ini kepada orangtuanya yang sedang berada di Swiss?

••

Semingggu kemudian di sinilah mereka berdua, berdiri di sebuah altar di gereja yang berada di Seoul. Setelah mengurus surat-surat pernikahan dan juga drama singkat, karena setelah Sehun memberitahu kabar ini pada orangtuanya, tuan dan nyonya Oh langsung terbang ke Korea, Oh Siwon lantas memberikan salam perkenalan berupa lebam di wajah Chanyeol, pria paruh baya itu menghajar Chanyeol yang telah berani menghamili putra bungsunya. Sebagai orang tua, ia memang mengetahui orientasi seksual anaknya, Sehun memang menyukai sesama jenis sejak kecil, namun tetap saja rasanya marah saat anaknya dinodai sebelum terjadi ikatan suci.