Ending Scene

2.3K 217 238
                                    

EXTRAORDINARY LOVE





Akhirnya hari ini tiba, hari persidangan perceraian dan penyerahan hak asuh anak. Sehun berharap semuanya berjalan lancar dan hakim bisa mengetuk palu di persidangan pertama, tak usah ada persidangan-persidangan lain apalagi proses mediasi yang tak penting dan hanya buang-buang waktu saja.

Sehun berjalan di lorong pengadilan, ia didampingi Siwon dan Yoona. Saat sampai di depan pintu, ia berpapasan dengan Chanyeol yang datang dari arah kiri, suaminya datang bersama sang pengacara. Sehun bisa melihat Chanyeol memandangnya sendu, kantung matanya hitam dan tubuhnya lebih kurus dari terakhir Sehun melihatnya seminggu yang lalu.

"Chanyeol." Siwon berjalan maju, ia hendak menghampiri Chanyeol tapi Sehun menahan lengannya.

"Jangan Appa, jangan mempersulit keadaan. Aku mohon," lirih Sehun membuat Siwon menghela nafas dalam, padahal ia ingin bertanya pada Chanyeol, ingin mendengar cerita dari sisi menantunya. Tapi, apa daya. Dia juga tak bisa membuat Sehun bersedih.

Akhirnya mereka pun memasuki ruang sidang, Chanyeol mengedarkan pandangannya, ia ingin melihat anak-anaknya tapi sepertinya Sehun tidak membawa mereka. Triplets memang tidak seharusnya menyaksikan perceraian kedua orangtuanya. Hakim sudah memasuki ruangan, proses persidangan pun di mulai.

"Klienku, Park Chanyeol. Beliau tidak menerima perceraian ini, dia keberatan dengan surat cerai yang diajukan saudara Park Sehun," ucap pengacara Chanyeol membuat Sehun menatap suaminya. Kenapa Chanyeol harus merasa keberatan?

Hakim yang berada di depan terlihat sibuk membaca berkas-berkas yang berada di tangannya, kemudian ia pun menatap penggugat cerai.

"Park Sehun-ssi. Anda menggugat cerai Park Chanyeol karena masalah internal di antara kalian berdua, di sini disebutkan bahwa anda tidak bisa berumah tangga lagi bersamanya karena kalian sudah tak sejalan," ucap hakim tersebut dan Sehun pun mengangguk.

"Benar, Yang Mulia."

"Boleh saya tahu apa maksud dari tidak sejalan itu?"

"Yang Mulia, klien saya merasa rumah tangga mereka sudah tidak sehat. Park Chanyeol dan klien saya sering bertengkar sekalipun itu karena masalah sepele," ujar pengacara Sehun membantu kliennya menjawab pertanyaan hakim.

"Lantas karena masalah apa itu? Apakah faktor ekonomi menjadi sebab pertengkaran kalian, tapi di sini tertulis bahwa anda memiliki sebuah butik dan suami anda merupakan seorang pimpinan perusahaan besar, lalu masalah apa yang membuat kalian sering bertengkar?" tanya hakim lagi dan kali ini Sehun pun angkat bicara.

"Aku dan suamiku, kami memiliki ego yang tinggi. Kami berdua egois dan saling menyakiti satu sama lain, aku tidak bisa menyebutkan lebih dari itu, Yang Mulia. Ini bukan tentang masalah ekonomi atau apapun, ini hanya tentang perasaanku yang tak bisa lagi bersama Park Chanyeol," ujar Sehun tegas membuat Chanyeol menatapnya nanar, Sehun benar-benar serius dengan perceraian mereka.

"Jadi, apakah kalian sudah tidak saling mencintai lagi?" Hakim bertanya pada keduanya dan mereka pun menjawab serempak dengan jawaban yang berbeda.

"Tidak."

"Iya, aku masih mencintai istriku, Yang Mulia," ucap Chanyeol membuat Sehun memejamkan matanya. Siwon dan Yoona hanya diam memperhatikan anak menantunya tersebut.

Hakim pun kembali menatap Sehun. "Saudara Park Sehun sebagai penggugat dan Park Chanyeol sebagai tergugat. Park Sehun menggugat cerai karena tidak mencintai suaminya lagi, apakah mediasi diperlukan untuk kalian?"

"Tidak."

"Iya." Chanyeol menjawab cepat kemudian mengangkat tangannya.

"Izin Yang Mulia, saya meminta waktu menunda persidangan dan melakukan mediasi di luar pengadilan bersama Park Sehun," pinta Chanyeol pada hakim membuat Sehun melebarkan matanya. Sehun berharap hakim tidak menyetujui ucapan Chanyeol, tapi nyatanya, ia salah.

Extraordinary Love | CH✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang