EXTRAORDINARY LOVE
.
"A-aku hamil anak Tuan Park."
Sehun masih berdiri di depan Rose ketika wanita itu menangis terisak di bawah kakinya. Rose menyentuh kaki Sehun tapi pria cantik bergerak mundur, ia menatap Rose tak percaya dan menggeleng pelan.
"Apa yang baru saja kau katakan?" tanya Sehun dengan raut wajah berubah kalut. Rose menggeleng cepat dan menautkan kedua tangannya di depan dada.
"Hiks, maafkan aku. Maafkan aku." Rose terus mengulang kata-kata itu seperti sebuah mantra, Sehun mencengkram bahu wanita itu dengan mata berkabut.
"K-katakan bahwa itu tidak benar," lirih Sehun namun Rose menggeleng dan semakin terisak.
"I-itu benar, aku hamil… hiks. A-aku dan Tuan Park—"
PLAKK
Tamparan yang begitu menyakitkan Sehun layangkan kepada Rose membuat wanita itu jatuh tersungkur di lantai, Rose masih terisak namun tak kuasa untuk melawan Sehun, ia paham bagaimana perasaan pria itu, Rose mengakui bahwa ia salah. Rose menerima seluruh kemarahan Sehun padanya.
"Jangan bicara yang aneh-aneh tentang suamiku! K-kau!" Sehun menatap Rose tajam dengan nafas naik turun.
"Chanyeol tidak mungkin melakukan itu, kau pembohong!" teriak Sehun menunjuk Rose dengan wajah memerah dan lelehan air mata. Rose menggeleng dengan bibirnya yang sobek, ia merangkak mendekati Sehun dan menyentuh kaki pria itu lagi.
"A-aku salah. Saat itu Tuan Park mabuk, aku akan menggugurkan kandungan ini, aku akan mengaborsinya. Aku akan berhenti bekerja dan menghilang dari kehidupan kalian," ujar Rose, ia mendongak untuk menatap mata Sehun yang berkaca-kaca. Sehun perlahan menunduk dan balik menatap Rose yang masih terisak menyedihkan. Detik itu juga Sehun luruh ke lantai dan menangis keras.
"Hiks hiks, C-Chanyeol-ah…" Sehun meraung-raung meremas celana yang dipakainya, tak percaya bahwa ini akan terjadi, tak percaya bahwa masalah besar kembali menimpa rumah tangga mereka, tak percaya bahwa Chanyeol sudah mengkhianatinya sejauh ini.
Chanyeol mengelap peluh yang membasahi dahi dan lehernya dengan handuk kecil, pria jangkung itu menaiki tangga dan heran saat melihat pintu rumah tak tertutup. Chanyeol melangkah masuk dan ia pun menemukan Sehun duduk bersimpuh di lantai.
"Aku pulang. Sehun-ah, kenapa kau duduk di sana? Oh iya, tadi aku bertemu Kyungsoo dan Krystal, mereka mengajak triplets pergi ke rumah Kyungsoo, aku akan menjemputnya nanti malam." Chanyeol menghampiri Sehun yang masih duduk dengan kepala menunduk, saat Chanyeol mendekat, suara tangisan Sehun terdengar sehingga Chanyeol menghentikan langkahnya.
"Sehun-ah?" panggil Chanyeol bingung, ia berjongkok di depan Sehun dan tepat saat itu Sehun mendongak, menunjukan raut wajahnya yang memerah marah dengan air mata mengalir berantakan di pipinya. Chanyeol terkejut, ia menyentuh pipi Sehun namun ditepis kasar oleh istrinya.
"Apa yang terjadi padamu? Kenapa kau menangis?" tanya Chanyeol khawatir, Sehun tak menjawab. Ia masih menatap Chanyeol marah, namun ekspresinya perlahan berubah nanar.
"A-ah, a-aku…" Sehun tak mampu berkata apapun, ia menggeleng brutal, tangannya terangkat untuk memukul bahu Chanyeol.
"M-mengapa?" lirih Sehun penuh air mata membuat Chanyeol menatapnya heran sekaligus cemas.
"Mengapa apanya? Apa yang terjadi padamu, sayang?" Chanyeol mencoba meraih Sehun tapi istrinya mengerang dan menjauh, membuat Chanyeol menjadi kalut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Extraordinary Love | CH✓
FanfictionOh Sehun adalah seorang pria dengan sejuta pesona, lahir sebagai primadona dengan segala cinta yang didapatkannya membuat pemuda manis itu besar kepala, ia merasa semua orang menyukainya dan tak ada satupun yang bisa menolaknya, termasuk si tampan d...