Bab 4. Terluka

2K 211 5
                                    

Bonus pict WEI WUXIAN men ver

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bonus pict WEI WUXIAN men ver

" Sizhui, Jingyi " panggil Wangji.

" Han Guang Jun " kedua junior itu pun langsung memberi salam hormat.
Melihat sekelilingnya, ia terkejut pada seseorang yang wajahnya terlihat mirip dengan yang dirindukannya.

" Wei Ying " panggil Lan Wangji spontan.
Merasa terpanggil Wei Wuxian sontak mencari siapa yang memanggilnya. Ia hanya diam ditempatnya dan masih dalam keadaan terduduk. Hanya matanya lah yang berkeliaran mencari sumber suara yang memanggilnya.

" Wah, wah jadi kita bertiga reuni ? " ucap Jiang Cheng sinis, hatinya merasa senang melihat Shixiongnya kembali dan rasa ingin melindunginya juga ada namun disatu sisi ia juga begitu kesal melihatnya kembali dan ingin membunuhnya.

Mendengar kata reuni, Zichen langsung memandang Shijienya meminta penjelasan. Wuxian yang melihatnya pun hanya membalas dengan gelengan kepala tanda ia tak mengerti apa yang orang itu katakan tentang reuni. Ia tak pernah mengenal mereka semua, sungguh. Satu-satunya yang ia kenal hanyalah Zichen saudaranya.

" Kita bertemu lagi, Wei Wuxian ! " panggil Jiang Cheng.

Mendengar namanya terpanggil lagi, Wuxian berusaha untuk bangkit berdiri menghadap Jiang Cheng saat ini. Namun belum sempat ia bersuara, sebuah pedang sudah menusuk tepat diperutnya, membuatnya memuntahkan darah segar dari mulutnya. Sontak semua orang terkejut dan membatu.

Jin Ling, anak itu yang menusuknya. Pikiran Wei Wuxian kini penuh, sebenarnya apa kesalahannya hingga orang-orang ini mengenali dirinya, bahkan anak tak dikenalnya ini berani menusuknya dengan pedang.

" Jadi kau Wei Wuxian hah ?! Kau yang membunuh orang tua ku !! " Racau Jin Ling dengan wajah marah dan mata yang sudah beraliran air mata.

Pedangnya tak kunjung dilepaskan dan justru menusuknya lebih dalam lagi.

Melihat itu Zichen yang tersadar dari keterkejutannya langsung mendorong Jin Ling dan membuat pedang itu tertarik karena tarikan Jin Ling sendiri. Karena tarikan paksa itu, luka Wuxian semakin parah, bahkan darah yang dikeluarkannya semakin banyak.

Zichen ingin berteriak marah pada anak yang menusuk Shijienya tapi pikiran itu segera ditepiskan mengingat Shijienya lebih membutuhkan pertolongan sekarang. Tanpa basa-basi lagi Lan Wangji segera mengendong Wei Wuxian ala bridal style dan menaiki bichen menuju Yun Shen Bu Chi Chu pada kecepatan penuh.

Zichen terpaku untuk kedua kalinya dan langsung diajak oleh dua junior Lan untuk menyusul Lan Wangji.

Sedangkan Jiang Cheng, ia masih terkejut dengan perbuatan keponakannya sendiri
" JIN RULAN ! APA YANG KAU LAKUKAN HAH !!! " teriak Jiang Cheng pada Jin Ling, bahkan Jiang Cheng sampai memanggil nama kesopanan Jin Ling.

Jin Ling yang dimarahi oleh pamannya hanya mendengus kesal, padangan matanya masih terlihat kosong namun ia segera pergi dari sana menuju kediamannya di Lanling. Sedangkan Jiang Cheng memutuskan untuk pergi ke Gusu memastikan keadaan orang yang ditikam oleh keponakannya tersebut.
.
.
.
.
.
Di gerbang Yun Shen Bu Chi Chu, Lan Xichen terlihat berada disana. Ia mendapat pesan dari adiknya semalam jika mereka akan pulang hari ini. Jadi Xichen memutuskan untuk menunggu di gerbang untuk menyambut adiknya pulang.

Go Back ( Wei Wuxian x Lan Wangji ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang