SAN | Kim Chaewon x Choi San [END]

chapter 5

Spesial sibling moment Kiara and Kiandra

Happy reading.....

Setelah selesai mengadakan pertemuan bersama UKM Seni Musik yang diikutinya, Kiara berjalan menuju gerbang kampus saat Kiandra mengirim pesan bahwa dirinya menunggu disana.

Kemarin malam sekitar pukul sembilan anak itu sudah tiba di apartemen kediaman Kiara. Pemuda itu langsung tidur setelah menghabiskan makan malam yang saudara kembarnya masak. Kelelahan karena berkendara jarak jauh.

Tadi pagi juga Kiandra agak merajuk karena ternyata Kiara memiliki jadwal kegiatan di kampus disaat harusnya gadis itu menghabiskan weekend bersama dirinya.

Maka hari ini setelah Kiara selesai dengan kegiatannya, Kiandra menjemput gadis itu agar bisa langsung pergi.

"Aku udah nunggu disini dua jam," ujar Kiandra saat saudara kembarnya sudah duduk disampingnya.

"Bohong," sudah hidup bersama bahkan sejak dalam kandungan membuat Kiara sangat hafal ketika kembarannya itu berbohong.

"Hehehe, iya bohong. Aku baru nunggu lima belas menit."

Kiandra melajukan mobil meninggalkan kawasan kampus. Pukul tiga sore saat gadis dengan rambut di cepol itu membuka ponselnya.

Ia membalas pesan dari Yura yang menanyakan dirinya dijemput oleh siapa, ternyata anak itu melihat Kiara saat masuk mobil. Sedangkan biasanya gadis itu selalu ke kampus menggunakan bus.

Tujuan pertama adalah tempat makan, Kiara sebenarnya sudah makan siang jadi dirinya hanya menemani Kiandra makan.

Ayam geprek dengan level paling pedas adalah pilihan Kiandra sebagai makan siangnya dan ice cappucino untuk minumannya. Sedangkan Kiara hanya memesan ice lemon tea.

"Jangan sering makan pedes, Kian! Tante laporan loh kamu makan makanan pedes mulu," kata Kiara.

Gadis itu menyodorkan minuman pada kembarannya karena muka pemuda itu sudah berubah merah.

"Tante mah ngaduan," ucap Kiandra kesal.

"Abis ini mau kemana?" Tanya Kiara

"Ke mall yuk?! Aku mau belanja."

Kiandra dan jiwa hedonnya kadang membuat Kiara menggelengkan kepala. Kiandra itu sangat fashionable, Kiara yang perempuan saja kalah.

Setelah makanan Kiandra habis, dua anak kembar itu meninggalkan tempat makan dan pergi ke pusat perbelanjaan.

*

Keadaan akan sangat terbalik jika pergi ke pusat perbelanjaan bersama seorang Kiandra. Bukan Kiandra yang menemani Kiara belanja tetapi sebaliknya.

Sejak sampai di pusat perbelanjaan, anak itu sudah berkeliling pada area parfum mencium satu persatu tester parfum yang disediakan, mencari wangi yang cocok dengan dirinya.

"Yara, sini coba cium. Enak enggak wanginya?"

Kiara membaui pergelangan tangannya yang sudah di semprot parfum oleh kembarannya.

"Wangi kok, seger."

"Suka?" Kiara mengangguk menjawab pertanyaan Kiandra.

"Tuh kan selera kita sama, aku udah duga ini pasti cocok buat kamu."

Kiandra membayar dua parfum yang sudah dipilih. Satu untuk dirinya dan satu untuk Kiara. Kini keduanya berhenti di area sepatu.

"Mau kembaran sepatu gak?"

"Kita punya banyak sepatu yang samaan, Kian. Jangan sepatu lah."

"Tapi aku mau sepatu, yang ini bagus, liat!" Kata Kiandra menunjukkan satu model sepatu yang menarik perhatiannya.