10: Familiar (1)

2.1K 318 3
                                    

Baiklah, target kali ini adalah 37 vote.

Jika tercapai. Malam Minggu aku akan update chapter selanjutnya.

Nah, good luck and happy reading.

.
.
.

Aaron POV.

Saat ini, aku dan Aeleen tengah berlatih sendiri karena kedua ksatria kami pergi entah kemana. Ya, lagi pula ini sudah malam hari. Jadi tidak akan ada yang tau.

Jika dihitung, sudah lebih dari 2 Minggu semenjak kejadian itu. Dan ku kasih tau satu hal.

Tidak ada yang berubah, semua masih sama. Tampaknya pihak istana menyembunyikan hal ini. Bahkan tak jarang kami menemukan beberapa batu yang di lempar dari arah gerbang menuju rumah kaca ini.

Benar-benar menyebalkan. Tapi mau bagaimana lagi.

Saat ini aku sedang berlatih dengan salah satu pedang yang entah aku dapat dari mana. Karena tiba-tiba pedang itu sudah berada di samping ku saat bangun tidur.

(pedang Aaron)(Gambar bukan milik author)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(pedang Aaron)
(Gambar bukan milik author)


Tapi aku akui pedang ini cukup keren dan aku menyukainya. Aeleen juga mendapatkan sebuah panah dan busur yang entah ia dapat dari mana.

 Aeleen juga mendapatkan sebuah panah dan busur yang entah ia dapat dari mana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Panah dan busur Aeleen)
(Gambar bukan milik author)

.
.
.

Ah, dan kami juga baru mengetahui kalau kedua ksatria kami itu adalah orang yang berinkernasi. Bagaimana kami tau?

Mari kita flashback.

Jadi, saat itu. Aku dan Aeleen baru saja selesai membersihkan rumah kaca kami dan merapikan beberapa bagian yang tampak berantakan.

Nah, saat itu tiba-tiba saja Aeleen melemparkan tanah kearah ku dan tentunya aku membalasnya yang berujung pada aksi saling melempar tanah.

Si Kembar Antagonis || The Antagonistic TwinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang