J.K-44

1.2K 152 3
                                    

Typo
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sekarang pukul 7 malam, Taehyung dan ibunya sudah pulang sekitar dua jam yang lalu. Sekarang Jennie ditemani Irene, Seulgi dan Nayeon, mereka baru tiba sekitar setengah jam yang lalu.

Jae Joong, Nara dan Haruto sudah pulang untuk mandi dan Jae Joong akan datang lagi setelah makan malam, sementara Haruto tak Jennie izinkan datang dan menginap malam ini karena Jennie yang memaksa, ia tau kalau Haruto beberapa hari ini tak pulang, untung saja ketiga sahabatnya datang, jadi Jennie tak akan sendirian di rumah sakit menjelang Jae Joong datang untuk menemaninya.

Jennie juga sudah tau kalau Jae Joong adalah ayah kandungnya, tentu saja Jennie senang saat mengetahuinya.

Selain memang Jennie harus tau semua kebenarannya, hal ini juga akan membantu penyembuhan trauma Jennie. Dr.Kang mengatakan trauma Jennie juga berhubungan dengan kecelakaan yang terjadi malam itu dimana yang ia tau kalau appanya meninggal.

Oleh karena itu, jika Jennie sudah tau kebenaran kalau appanya masih hidup dan selamat dalam kecelakaan itu, maka dengan begitu ketakutan dan bayang-bayang kecelakaan itu akan secara perlahan menghilang dan bahkan tak akan membuat Jennie takut lagi karena yang ia tau sekarang appanya masih hidup dan sudah bersamanya.

Untuk Suho, Sehun dan Hanbin mereka sengaja untuk tak menjenguk Jennie dulu, mungkin besok mereka akan menemui Jennie, dan semoga saja Jennie tak merasa takut lagi saat mereka datang.

"Ini,, pokoknya harus habis." Irene menyuapi Jennie makan.

"Tapi kalau udah nggak pengen gimana eonni?"

"Alasan aja, kamu harus makan biar cepat sembuh, kan beberapa hari lagi libur sekolah selesai. Jadi kamu harus sembuh." Ujar Irene terus menyuapi Jennie

"Eonni kayak Haru, maksa." Ucapnya namun masih menerima suapan Irene.

"Buat kebaikan kamu kali Jen." Saut Nayeon yang duduk di sofa dan sibuk mengunyak buah apel yang dibawa mereka tadi.

"Eonni udah, Jennie pengen makan buah aja kayak Nayeon eonni." Rengek Jennie saat Irene akan menyuapinya

"Ya sudah, ini minum dulu." Irene memberikan Jennie minum

Seulgi yang ada disebelah Nayeon dan mendengar perkataan Jennie mengambil apel yang baru saja dipotong Nayeon dan berjalan menghampiri ranjang Jennie.

"Yak Kang itu punyaku." Panggil Nayeon, ia pikir Seulgi akan memakannya sendiri

"Kita bawa buah ini untuk Jennie bukan untuk kau habiskan sendiri." Balas Seulgi yang sudah menyuapi Jennie.

"Iya iya kan aku tidak menghabiskannya, hanya satu buah saja aku makan." Jawab Nayeon membela dirinya

Lalu berjalan mendekati mereka bertiga membawa buah yang mereka bawa tadi. Ia letakkan buah itu diatas nakas samping ranjang Jennie dan mengeluarkan satu jeruk untuk dikupasnya.

"Jen ini juga enak loh, apalagi kalau eonni yang kupasin." Ucapnya menyodorkan jeruk yang sudah dikupasnya kepada Jennie yang masih mengunyah.

"Eonni, Jennie kan masih makan apel, eonni mau Jennie keselek karena mulut penuh?" Ucap Jennie ditengah kunyahannya

"Hehe,, eonni pikir akan muat dimulutmu." Nayeon hanya menyengir sementara Irene dan Seulgi sudah menatap malas Nayeon.

Mereka terus berbincang dan sesekali tertawa karena obrolan random mereka, sekitar pukul 8 lewat Jae Joong sudah datang dan dengan begitu mereka bertiga segera pamit agar Jennie juga bisa beristirahat dengan cepat dan tenang.

Dongsaeng (✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang