Han river

16 8 4
                                    

Mereka semua pun bersiap untuk menuju sungai Han dengan mengendarai sepeda masing-masing, kecuali Jaemin dan Jeno yang tidak ikut karena harus pulang untuk mengerjakan tugas sekolah.
" YA TUNGGU AKU....." teriak seorang laki-laki, saat mereka akan berangkat.
" Kamu dari mana saja Choi Beomgyu, kenapa baru nongol ?" Tanya Daehwi
" Sorry... Aku baru selesai kelas drama, maklum lah aku kan ketua actor club jadi agak sibuk, apa lagi ngurus adik kelas yang baru bergabung dengan club drama,jadi agak rempong." Jawab Beomgyu
" Sibuk ngurusin adik kelas atau sibuk tebar pesona dengan adik kelas....." Ledek Ryujin
" Tenang My Princess, kamu tidak perlu cemburu begitu. Aku sudah mengatakan pada mereka jika aku sudah mempunyai gadis yang aku cintai, jadi mereka tidak berani mendekati ku." Ucap Beomgyu sambil tersenyum manis
"Iyuhhhhhh....." Ucap Ryujin geli
" Sudah sudah ayo berangkat" sahut Somi
Mereka pun berkeliling sungai Han sambil menikmati pemandangan sungai Han yang sangat indah. Somi, Daehwi dan Sungchan memimpin di depan di ikuti oleh yang lainnya di belakang. Tanpa aba-aba tiba-tiba saja Daehwi mengerem mendadak yang membuat teman-teman yang ada di belakang terkejut dan saling menabrak.
" Sorry sorry, kalian tidak apa-apa kan ?" Tanya Daehwi menengok ke belakang melihat keadaan teman-teman yang sudah terjatuh tertimpa sepeda masing-masing.
"AUW........" teriak Ryujin yang jatuh tertimpa sepeda nya.
" Kalau mau berhenti bilang-bilang dong Lee Daehwi......" Ucap Minjeong sambil mencoba bangkit karena terjatuh.
" YA seharusnya kamu hati-hati Daehwi-ya, kau membuat Princess ku terjatuh." Ucap Beomgyu sambil membantu Ryujin berdiri.
" Iya ni , hati-hati dong Daehwi Hyung.... Syukur saja wajah ku tidak apa-apa. Walaupun aku tidak tampan, tapi wajah ku yang imut ini juga aset buat ku." Ucap Dongpyo kesal
"Kamu tidak apa-apa kan Dongpyo-ah ? " Tanya Ning Ning menghampiri Dongpyo
" Terima kasih Ning Ning, kau sangat perhatian pada ku" ucap Dongpyo sambil senyum-senyum yang mendapat tatap tajam dari Chenle.
" Kau tidak apa-apa kan Minjeong-ah?" Tanya Sungchan sambil membantu Minjeong berdiri.
" Ya, aku tidak apa-apa. Terima kasih." Jawab Minjeong
" Aku minta maaf.... Tadi ada kodok lewat, aku kaget, jadinya aku ngerem mendadak deh." Ucap Daehwi yang mendapat tatap kesal dari semua teman-temannya.
" Tapi kalian tidak apa-apa kan ? Tidak terluka parah kan ?" Tanya Daehwi
" Iya sih gak ada yang luka, tapi kita juga ikut kaget." Ucap Chaeryeong
" Sudah-sudah kok malah jadi berdebat sih, kita kan mau jalan-jalan dan happy happy. Dari pada ribut, mending kita makan tteokbokki pedas yuk. Itu ada kedai disana, sekalian bisa melihat sunset." Ucap Somi sambil menunjuk sebuah kedai yang ada di tepi sungai Han.
" Let's go...... Aku juga sudah lapar." Sahut Daehwi.

Setibanya di kedai, mereka memesan beberapa makanan.
" Kalian mau pesan apa ?" Tanya Somi
" Kamu yang traktir ya ?" Tanya Ryujin
" Iya, kali ini aku yang traktir. Anggap saja ini pesta penyambutan teman baru kita Kim Minjeong. Lagi pula kasihan Chenle jika dia terus yang mentraktir. Bisa-bisa nanti kita dengar berita kalau Keluarga Zhong mengalami kebangkrutan karena putra nya terlalu dermawan, selalu mentraktir teman-temannya" ucap Somi yang mengundang gelak tawa teman-teman nya.
" YA.... Jeon Somi, keluarga ku tidak mungkin bangkrut hanya karena mentraktir kalian." Sahut Chenle kesal
" Kalau begitu aku mau makan bibimbab" sahut Ryujin
" Aku mau tteokbokki pedas" sahut Daehwi
" Kau yakin Daehwi-ya ? Nanti kalau perut mu sakit jangan mengeluh pada ku ya....." Ucap Somi memperingatkan.
" Tidak akan, kau tenang saja." Sahut Daehwi
" Aku mau ramen" ucap Chenle
" Aku juga sama seperti Chenle." Sahut Sungchan.
" Kamu mau makan apa Minjeong-ah ?" Tanya Sungchan
" Aku mau tteokbokki pedas." Jawab Minjeong yang membuat semua nya terkejut.
" Kau......kau yakin ? Kau bisa makan makanan pedas?" Tanya Chaeryeong
" Aku sudah lama tidak makan tteokbokki. Sejak aku tiba di Korea aku belum sempat jajan makanan Korea, aku sangat rindu rasa tteokbokki." Jawab Minjeong
"Baiklah." Sahut Somi
"Aku ingin tteokbokki pedas juga" sahut Dongpyo
" Kamu tidak memesan makanan Ning Ning -ah?" Tanya Chenle pada adiknya
" Tidak, aku berbagi dengan Dongpyo saja oppa. Aku masih kenyang tapi aku ingin mencoba tteokbokki pedas." Jawab Ning Ning
" Wah..... Bukankah ini sangat romantis. Makan tteokbokki pedas sepiring berdua. Ini seperti adegan di sebuah drama romantis." Ucap Dongpyo sambil tersenyum
" Kau jangan mengkhayal terlalu tinggi Dongpyo-ya." Sahut Chenle
" Ihhh.... Chenle Hyung ini iri saja deh...." Sahut Dongpyo
" Kamu tidak makan ?" Tanya Ryujin pada Beomgyu yang sedari tadi diam saja.
" Aku ....... Aku Ingin seperti Dongpyo dan Ning Ning. Makan sepiring berdua dengan My princess Ryujin....." Ucap Beomgyu sambil tersenyum
" JANGAN BERMIMPI CHOI BEOMGYU....." Sahut Ryujin kesal
" Ampun My Princess..... Jangan marah dong, aku hanya bercanda. Aku mau pesan tteokbokki pedas juga deh." Ucap Beomgyu
" Jangan sok sok an deh kamu Beomgyu. Kamu makan mei Pedas saja KO." Ucap Ryujin
" Kalau aku kenapa-napa kan ada kamu yang nolongin aku My Princess...." Sahut Beomgyu yang mendapat tatap tajam dari Ryujin.
"Kalau kamu mau pesan apa Chaeryeong?" Tanya Somi
" Aku mau kimbab saja" jawab Chaeryeong

MatchmakingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang