Hari demi hari berlalu, Hee Seung pun semakin akrab dengan Minjeong dan teman-teman nya. Hubungan Daehwi dan Minjeong pun juga sudah seperti dulu. Sikap jail dan iseng Daehwi memang tidak akan bisa hilang, tapi itu membuat Minjeong merasa lega dan senang karena hubungan nya dengan Daehwi sudah seperti sedia kala.
" Kalau lagi gak mood jangan sok sok an mau buat tugas, tapi buku nya cuma di pandang doang." Sahut Daehwi yang melihat Minjeong bengong melihat buku dihadapannya.
Saat ini siswa kelas XI-C sedang berada di perpustakaan untuk mengerjakan tugas leterasi." YA, kau mengagetkan ku." Ucap Minjeong
" Ayo cepat kerjakan tugas mu. Aku tidak ingin nilai ku buruk karena satu kelompok dengan mu." Sahut Daehwi
" Iya... Iya... " Sahut Minjeong
" Kau ada masalah ?" Tanya Daehwi sambil mengerjakan tugas nya.
" Aku hanya sedang bingung saja. Namanya sama, asalnya juga sama, tapi dia bukan orang yang kucari." Ucap Minjeong yang membuat Daehwi bingung
" Kau bicara apa sih ?" Ucap Daehwi
" Aku mempunyai teman masa kecil dan dia bernama David. Kami pertama kali berkenalan saat aku pergi ke Amerika bersama orang tua ku. Saat itu usia kami baru berumur 5 tahun, jadi aku tidak ingat betul seperti apa wajah nya dan eomma bilang dia bersekolah di sekolah ini. Namun David alias Hee Seung baru saja pindah dari Amerika ke Korea dan dia bukanlah David teman masa kecil ku." Ucap Minjeong
" Ouuu.... Jadi karena itu kau bengong dan tidak fokus dengan tugas mu? Lagipula kenapa kau harus bingung. Nama David itu banyak apalagi di Amerika. Lagi pula walaupun dia bukan David teman masa kecilmu tapi jika kamu menyukai nya itu tidak jadi masalah kan ? Untuk apa kau mencari teman masa kecil mu itu ? Hee Seung laki-laki yang baik, tampan dan pintar. Banyak gadis di sekolah yang menyukai nya." Ucap Daehwi
" Iiihhh kamu ini kalau bicara suka seenaknya ya. Kamu fikir aku gadis seperti apa ? Awalnya aku juga tidak ingat dengan David teman masa kecilku itu, tapi saat eomma bilang dia bersekolah di sekolah yang sama dengan ku, aku diminta eomma untuk mencari tahu apakah benar dia bersekolah disini dan setelah aku cari tahu tidak ada siswa yang bernama David di sekolah ini." Ucap Minjeong
" Ouuuu jadi ibu mu yang meminta mu mencari tahu tentang teman masa kecil mu itu ?" Tanya Daehwi
" Iya, eomma juga mengatakan jika aku ingin dijodohkan dengan nya." Sahut Minjeong yang membuat Daehwi tertawa
" Iiihhh.... Kenapa kamu tertawa, ini tidak lucu sama sekali ...." Protes Minjeong
" Maaf maaf.... Tapi bukankah aneh jika di zaman seperti sekarang masih ada orang tua yang menjodohkan anaknya. Tapi itu tidak sepenuhnya buruk sih, karena orang tua pasti tahu apa yang terbaik untuk anaknya. Lalu kau sendiri apakah ingin dijodohkan ?" Tanya Daehwi
" Iya sih, aku juga berfikir jika ini semua konyol, tapi aku juga penasaran. Apakah benar teman masa kecil ku itu bersekolah disini dan aku ingin tahu seperti apa dia sekarang karena aku sama sekali tidak ingat dengan wajah nya, apalagi sekarang kami sudah tumbuh dewasa pasti ada yang berubah bukan ?" Ucap Minjeong
" Wajar saja jika kau lupa, secara kalian bertemu di usia yang masih sangat kecil. Tapi jika kau sudah bertemu dengan teman masa kecil mu itu apa yang ingin kau lakukan ?" Tanya Daehwi
" Aku ingin mengatakan padanya jika aku adalah teman masa kecil nya saat di Amerika dulu dan ingin mengenal nya lebih baik lagi." Jawab Minjeong
" Jika dia orang yang tampan, baik, pintar dan kaya apakah kau akan menerima perjodohan itu ?" Tanya Daehwi
" Enak saja kamu bicara seperti itu. Semua nya tergantung apakah aku jatuh cinta padanya atau tidak bukan karena dia tampan, pintar dan kaya." Protes Minjeong
" Itu berarti walaupun dia jelek, bodoh, jahat dan miskin namun jika kau jatuh cinta pada nya maka kau akan menerima perjodohan itu ?" Ucap Daehwi sambil tertawa
" Enak saja mana ada perempuan yang bisa jatuh cinta dengan laki-laki jahat. Lagi pula walaupun aku tidak ingat sepenuhnya wajah teman masa kecil ku itu tapi dia tidak jelek dan tidak bodoh." Ucap Minjeong
" Ouuuu itu berarti dia tampan dan pintar dong....." Ucap Daehwi
" Ya lumayan lah....." Sahut Minjeong
Mendengar jawaban Minjeong membuat Daehwi senyum-senyum sendiri
" Kenapa kamu senyum-senyum ?" Tanya Minjeong bingung melihat tingkah Daehwi
" Tidak, tidak apa-apa. Ayo fokus dengan tugas mu jangan curhat terus, kau fikir aku ini guru BK yang bisa di ajak curhat." Protes Daehwi
" Yeeee dasar aneh, kamu yang tanya-tanya duluan tapi sekarang malah menyalahkan orang lain." Protes Minjeong
Mereka pun kembali mengerjakan tugas mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Matchmaking
Novela JuvenilCerita ini tentang kisah dua orang yang mengenal tapi karena waktu dan jarak yang memisahkan mereka sehingga mereka lupa, tapi takdir mempertemukan mereka kembali. Ini kah yang di sebut dengan jodoh atau ini hanya kebetulan ? entah lah. Apakah saat...