Cerita ini tentang kisah dua orang yang mengenal tapi karena waktu dan jarak yang memisahkan mereka sehingga mereka lupa, tapi takdir mempertemukan mereka kembali. Ini kah yang di sebut dengan jodoh atau ini hanya kebetulan ? entah lah. Apakah saat...
Hari ini adalah hari Sabtu jadi hanya ada pelajaran seni dan ekstra olahraga saja. " Daehwi-ya, nanti sepulang sekolah, kita latihan untuk pentas seni. Apakah kamu bisa ?" Tanya Minjeong pada Daehwi yang sedang fokus dengan lukisannya. " Iya aku bisa." Jawab Daehwi
Bel pulang sekolah pun berbunyi, Minjeong dan Daehwi pun menuju ruang musik untuk latihan. " Oya bukankah seharusnya kau ikut club basket hari ini ?" Tanya Daehwi " Iya, tapi aku sudah minta izin pada Sungchan untuk tidak ikut latihan, karena kaki ku masih belum boleh bergerak terlalu banyak. Agar nanti aku bisa menari untuk pentas seni." Jawab Minjeong. " Seharusnya kau tidak perlu memaksakan diri, jika belum pulih lebih baik tidak perlu tampil." Sahut Daehwi " Tidak, aku harus tampil di pentas seni. Ini adalah kesempatan pertama ku untuk tampil di pentas seni sekolah baru ku. Jadi aku sangat senang jika bisa ikut mengisi acara." Ucap Minjeong " Tapi kau kan masih bisa tampil di pentas seni tahun berikutnya." Ucap Daehwi " Aku tahu, tapi saat itu kita sudah kelas XII, pasti akan sedikit punya kesempatan untuk tampil dan fokus pada ujian akhir sekolah." Sahut Minjeong " Ya sudah terserah kau saja. Ayo latihan." Ucap Daehwi " Kamu ada ide untuk penampilan kita nanti ?" Tanya Minjeong " Bagaimana kalau aku main piano dan kau yang menyanyi." Ucap Daehwi " Itu ide yang bagus, tapi kau juga harus ikut menyanyi." Ucap Minjeong " Baiklah, tapi bagian ku jangan banyak-banyak. Biar bagaimanapun itu kan lagu mu." Ucap Daehwi " Iya.....iya... Kau ini cerewet sekali." Protes Minjeong " Aku tidak cerewet ya, tadi kau kan minta saran ku." Sahut Daehwi Mereka pun mulai latihan selama dua jam.
" Seperti nya latihan hari ini sudah cukup, kita latihan hari Senin saja lagi." Ucap Minjeong "Baiklah." Ucap Daehwi sambil merapikan buku dan alat tulis nya. " Ya sudah, aku duluan ya." Ucap Daehwi lalu keluar dari ruangan musik meninggalkan Minjeong yang masih membereskan barang-barangnya. " Iiihhh dia benar-benar tega ninggalin perempuan sendirian. Tunggu in kek." Gerutu Minjeong kesal
Karena belum di jemput, Minjeong pun memutuskan untuk melihat anak-anak yang masih latihan basket. " MINJEONG-AH....." teriak Sungchan dari tengah lapangan basket yang melihat kedatangan Minjeong sambil melambaikan tangan. Minjeong pun membalas lambaian tangan Sungchan sambil tersenyum. Lalu dia pun duduk di bangku penonton di pinggir lapangan basket.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Bayangin aja ini lapangan basket nya)
Jaemin dan Jeno juga melambaikan tangan ke arah Minjeong sambil tersenyum.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.