⠀⠀
𖠳 ꜝꜝ 𖢨 ៸ TIME TURNER ꜝꜝ 𓂸
❛ Aku mencintaimu 𝐒irius, tapi aku harus memilih yang lebih masuk akal. Kau dari masa lalu dan aku dari masa depan. Maaf, aku memilih masa depanku ❜
── 𖡈 Bagaimana jadinya jika anak dari 𝐋una 𝐋ovegood, 𝐇arry 𝐏ot...
⠀⠀⠀SUDAH seminggu sejak aku dan james saling menjauh kemarin dan sekarang hubungan kami sudah semakin membaik
james bahkan memperlakukanku bagaikan aku barang yang sangat berharga yang jika di tinggal sebentar saja aku akan hilang. tidak pernah melepasku bahkan selalu mengantarku kembali keasramaku
seperti saat ini, kami saling berdampingan berjalan kearah asramaku. tangan ku dan james saling bertaut di dalam saku jubahnya. sebentar lagi musim dingin jadi udara disekitar sudah mulai dingin
"dan, waktu kita tinggal dua minggu lagi disini. setelahnya bisa kembali ke dunia kita yang sebenarnya" suara james yang membuatku memberikan senyum lebar kepadanya
"aku kangen mum, dad, dan adik kembarku" ucapku dengan senyum sedikit luntur karena mengingat mereka berempat
james mengelus tanganku yang berada di sakunya, guna menenangkanku. lalu setelahnya saat aku melihat ke depan. ada sirius disana bersama dengan ketiga sahabatnya
tawa sirius menghilang saat mata kami saling bertemu, lalu matanya mengarah ketanganku yang ada disaku james
aku langsung menarik tanganku dari sana, dan menunduk guna menghindari tatapan sirius yang sekarang berjalan melewatiku. ada rasa bersalah di dadaku setelah melakukan semua ini kepadanya
tapi mau bagaimana lagi, semua ini aku dan keenam temanku lakukan untuk memperbaikki masa depan. untuk mencegah kematian lily dan james potter pertama dan kematian lainnya
aku lalu menaikkan pandanganku dan melihat kearah james potter kedua yang melihatku bingung, mungkin karena menarik tangan dari sakunya. lalu setelah aku memberi kode kearah sirius dia mengerti dan mengeluarkan nafas kasar
"dengar" suara james lalu menarikku kesalah satu tempat duduk didekat potret menuju ruang rekreasi ravenclaw "aku tidak bisa seperti ini terus, kau milikku. kita harus cari cara lain selain kau harus mendekat kepada sirius" selesainya yang membuatku memijit kepalaku yang rasanya pusing
"iya, kita harus cari cara lain. tapi apa james?, bahkan hubunganku dan sirius juga sudah tak sedekat kemaren" ucapku menatap kearahnya dengan tatapan putus asa
aku dan james mulai berkencan, sehari setelah pertengkaran kami dan dari hari dimana aku memilih mengejar james ketimbang bersama sirius di aula besar. hubungan kedekatanku dan sirius benar-benar hancur
"remus. kita harus melalui remus, sejauh yang aku kenal dia lebih mudah untuk didekati. maksudku dia mungkin bisa mempercayai kita" suara james yang membuatku menatap kearahnya tak percaya
"maksudmu kita bongkar semuanya ke remus? bagaimana jika dia tidak percaya" ucapku yang membuat james menampilkan wajah berpikir
lalu setelahnya seakan mendapat ide yang sama aku dan james saling melempar senyum dan mengangguk
aku lalu bangkit diikuti oleh james, setelahnya melihat kekanan kekiri saat kurasa sudah aman. aku langsung berjinjit dan mencium bibir james sekilas lalu berlari kearah potret ravenclaw dan masuk kedalam
── 𖡈
saat ini aku berlari dengan rose dan juga lily kearah ruang rekreasi gryffindor setelah mendengar kalau hugo tanpa sengaja menjatuhkan time turner dan merusaknya
aku benar-benar kesal, marah, mau nangis rasanya. harapan satu-satunya kami malah hancur karena hugo dengan bodoh menjatuhkannya
lily mengucapkan kata sandi dan disebelahku ternyata ada the marauders yang baru saja ingin memasuki asrama mereka
"tidak boleh menyelinapkan-" suara remus terhenti oleh teriakkan aku, lily dan rose "diam!" the marauders terlonjak dan mengedipkan mata mereka sambil menatap kearah kami bertiga bingung
lalu saat memasuki asrama gryffindor samar-samar kudengar dari belakang the marauders sedang menceritakan kami
"ngerih" suara yang kuyakin adalah peter dengan bergetar "aku dengar biasa kalau saling bersahabat tanggal datang bulannya berdekatan" itu suara james "ya, kurasa mereka sedang datang bulan secara bersamaan" kali ini suara sirius "seperti singa euy" suara remus diakhir
kami bertiga spontan melihat keatah keempatnya yang membuat keempatnya menaikkan tangan, tanda tidak ingin bertengkar
aku menghapus air mataku, lalu berlari kearah ruang rekreasi mereka. bisa kudengar suara sirius yang sepertinya kaget dan memanggil-manggil namaku
"HUGO!" teriakkanku yang membuat beberapa mata melihat kearahku dan ku abaikan. aku melihat sekeliling dan mendapatkan james potter dua yang sedang menampilkan wajah frustasi dan juga rambutnya yang sudah acak-acakkan
"lepasin hyung! mati aku nanti" suara hugo yang berhasil membuatku melihat kearah kanan dimana hugo sedang dipegangin oleh albus dan juga scorpius
aku lalu berlari kearah hugo, memegang kerah bajunya tangisku sudah tidak lagi bisa dibendung
"bodoh! aku membencimu hugo!, sekarang bagaimana ini. kau menghancurkan satu-" suaraku terpotong oleh seseorang yang menarikku memisahkan hugo dariku sebelum bajunya hancur karena ku tarik atau wajahnya memerah dan bercap lima tanganku
aku melihat kearah seseorang yang menarikku dan tangisku semakin deras "james" suaraku dan memeluknya erat "bagaimana ini, aku ingin pulang. aku ingin dad mum dan juga adikku" suaraku teredam oleh dada james saat dia memelukku dengan erat
"ya, tapi bagaimana jika semuanya tidak benar" suara james yang membuatku melepas pelukannya darinya dengan air mata yang masih mengalir dipipiku, aku mendongakkan kepala menatap bingung kearah james "apa maksudmu"
"tidak ada yang rusak" suara james dengan seringaian dan menghapus airmata dipipiku aku masih menatapnya bingung "ap-" suara ku terhenti oleh teriakkan dari kelima sahabatku
"SELAMAT ULANG TAHUN!" teriakkan dari mereka berhasil membuatku menatap kearahnya tidak percaya
