⠀⠀
𖠳 ꜝꜝ 𖢨 ៸ TIME TURNER ꜝꜝ 𓂸
❛ Aku mencintaimu 𝐒irius, tapi aku harus memilih yang lebih masuk akal. Kau dari masa lalu dan aku dari masa depan. Maaf, aku memilih masa depanku ❜
── 𖡈 Bagaimana jadinya jika anak dari 𝐋una 𝐋ovegood, 𝐇arry 𝐏ot...
⠀⠀⠀HARI mulai senja, tapi kami masih menikmati yule ball wedding party milik james dan lily potter
bahkan kaki kami sampai pegal karena sedari tadi berdansa dengan orang-orang berbeda -bertukar pasangan-, aku dapat bagian bertukar pasangan dengan hugo dan albus bahkan james i tadi
sedangkan lily i berpasangan dengan james ii, tapi sekarang aku sudah kembali ke james ii dan sekarang aku hanya sedikit berdansa saja dengan james ii
tangan james ii menyatu dengan tanganku sementara tangannya yang lain memegang pinggulku dan tangan ku yang lain memegang dadanya dengan kepalaku menyandar didadanya
aku benar-benar lelah, tapi rasanya tidak ingin meninggalkan pesta. karena, aku bisa menghabiskan banyak waktu dengan james ii. dengan adanya pesta ini kami bebas dari pikiran membuat rencana
"kau tau, mungkin aku setuju dengan kata-kata frank" suara james yang membuatku mendongakkan kepala menatap bingung kearahnya "kata-katanya yang mana?" tanyaku bingung
maksudku frank kan banyak berbicara tentang ordo dan tentang rencana lainnya. jadi mana mungkin aku ingat semua kata-katanya
"menikah muda" suaranya yang membuatku menampilkan senyum kepadanya "kau sakit ya?" ucapku sambil menaikkan tanganku ke leher mengecek suhu tubuhnya
"tidak. sepertinya menikah disini tidak masalah, dan mungkin dengan kita menikah black akan menjauh darimu. tidak ada alasan lagi untuknya merebutmu dariku" james sepertinya serius dengan ucapannya
aku menundukkan kepala guna berpikir, akan menyetujui atau tidak ucapannya itu
"mm, tidak. maksudku, aku tidak mau saat kita kembali kemasa depan mereka malah berpikir tidak-tidak. kita sudah menghilang sebulan dan tiba-tiba saat kembali aku sedang hamil. ya tuhan aku tidak bisa memikirkan tanggapan orang tua kita nanti" ucapku sambil menggelengkan kepalaku dan mendusel kedadanya
"kita tidak akan membu-" suara james langsung terhenti oleh suaraku "mulutmu saja itu, aku tau isi kepalamu" ucapku merotasikan mata bercanda
"kau me-legimelency ku ya" ucapnya tidak terima yang lagi-lagi kubalas dengan merotasikan mata dan melepas pelukan kami
"tidak, terlihat diseringaian diwajahmu. dan lagi james, sirius tidak akan bisa merebutku darimu. aku hanya mencintaimu, james sirius potter" ucapku memberikan senyum lalu mulai berjalan kearah bagian minuman
tapi terhenti karena james menarikku dan memeluk pinggangku "aku juga mencintaimu, dimasa lalu dan dimasa depan" ucapnya yang memberiku senyum tulus, aku lalu berjinjit dan mulai mencium bibirnya yang kemudian dibalas olehnya
❨ bangs ! ❩
ledakan sesuatu dari luar, berhasil membuatku dan james melepas ciuman kami dan saling menampilkan ekspresi kaget
james memelukku erat begitu juga denganku saat banyak orang berpakaian serba hitam dan bertopeng menyerang pesta pernikahan james i dan lily i potter, bisa ku tebak mereka adalah death eaters
aku dan james ii saling mengeluarkan tongkat kami dan mulai saling melindungi satu sama lain
"relashio!" teriakku saat seseorang ingin menyerang james ii dari belakang
lalu setelahnya kami saling membelakangi dan mulai melindungi diri, bahkan james tidak melepas ku sedikit pun
"ayo kembali ke markas" suara james yang ku balas anggukan, tapi mataku melihat kearah dua lelaki kembar yang membuatku mengingat cerita dari nenek molly
'kedua kakak laki-lakiku, meninggal karena serangan dari death eaters saat pernikahan lily dan james berlangsung'
aku langsung melepaskan tangan james dan berlari kearah paman gideon dan juga fabian, yang membuat james tersentak kaget tapi langsung menghilang. mungkin dia sudah mengucapkan mantra apparate
"accio fabian!" - "avada kedavra!" teriakku dua kali saat seseorang juga ingin melemparkan mantra paling mematikan kepada paman fabian yang beruntungnya aku deluan yang melemparkan kata-kata itu
paman fabian terjatuh di sebelahku karena aku menghindar agar dia tidak menabrak tubuhku
"gideon!" teriakkannya saat ledakan terjadi disekitar paman gideon, aku menatap kaget, rasanya tubuhku lemas karena tidak bisa menyelamatkan keduanya
seseorang mulai menarik tanganku dan kami lalu ber aparate ke markas ordo
── 𖡈
aku berjalan dengan tatapan kosong, saat paman fabian sudah berlari meninggalkanku kearah kerumunan ordo yang sepertinya menunggu kami panik
"dimana gideon" suara molly kepada paman fabian yang membuat paman fabian menangis dan memeluk adiknya itu erat "dia, dia sudah tiada. beruntung jennifer menarikku dan aku berhasil selamat. tapi gideon tidak" ucapnya
james berlari kearahku saat melihat kearahku dan memelukku erat yang membuat tangisanku pecah
"james, aku tidak bisa menyelamatkan paman gideon" suaraku disela tangisanku sambil membalas pelukan james, james semakin mempererat pelukannya dan mencium puncak kepalaku
lalu aku mulai berjalan kearah molly, dan memeluknya erat sambil menggumamkan kata maaf karena tidak bisa menyelamatkan paman gideon
"tidak, tidak apa-apa setidaknya kau menyelamatkan salah satu kakakku" ucapnya yang melepas pelukannya lalu mengusap air mataku guna menenangkanku
"kami berpikir kalau kalian tidak selamat tadi saat jammy kembali tanpamu" ucapan lily luna yang memelukku erat yang kemudian ku balas begitu juga dengan rose "sirius dan james bertengkar tadi. sirius marah karna melihat james tidak membawamu kembali" bisikkan rose langsung membuatku melepaskan pelukkannya dan lily
aku bisa melihat sirius yang duduk disofa dan sedang di obati dengan merline mckinnon sedangkan james duduk dibangku makan sendirian
aku berjalan kearah james dan memeluknya erat lagi, lalu mengambil beberapa obat dari kotak obat yang ada didekat merline dan mulai mengobati james -mengabaikan tatapan kesal dari sirius yang sekarang sudah mendorong merleine sedikit kasar
hari ini, aku menyelamatkan paman fabian dari kematiannya. ku harap aku dan teman-temanku bisa menyelamatkan kematian yang lainnya dan memutus rantai kejahatan voldemort lebih cepat dari dimasa lalu
