VANI ⚫ 04

3.4K 219 4
                                    

#SDH REVISI

#SDH REVISI

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

KRING~

 
  Bel masuk berbunyi dengan nyaring.
Vani menghela nafas, syukurlah ia sampai tepat waktu dikls.

Vani duduk dibangku pojok, tempat elli dulu. Tidak ada yang mau duduk denganya, yah elli dulu sangat pemalu. Apa lagi bully dari ara, membuat para siswi tidak ada yang mau berteman dengan nya.

Clekk

Pintu terbuka, menampilkan sosok pak guru yang sangat tampan. Apa lagi kacamata yang terpasang rapih diatas pangkal hidungnya.
Guru termuda, sekaligus guru yang selalu membela jika dia patut untuk dibela. Tidak membedakan rupa, atau pun harta. Guru yang selalu menjunjungkan rasa adil dan juga bijaksana. Guru fisika.

MR. HARIS SANJAYA ↩

 
good morning.. " sapa MR. Haris, sambil tersenyum.

" morning sir!!" bls para murid kompak, kecuali vani.

Vani menatap cukup lama wajah MR. Haris, dia mirip seseorang...
Vani menatap horor, ti-tidak mungkin!?

👑🔫

" baiklah pelajaran kita sampai disini saja, apa ada yang ingin kalian tanyakan? " ucp MR. Haris mengakhiri pelajaran fisika.

" TIDAK ADA SIR!! " kompak para murid.

" baiklah selamat tinggal. "

Kring~

       Bertepatan keluarnya mr. Haris, bel istirahat berbunyi dengan nyaring.
Para murid bergegas keluar, untuk mengisi perut kosong mereka.

Kini tinggal vani saja yang masih dikls.
Huh.. Ia masih memikirkan, kenapa. Wajah mr. Haris mirip dia? Apa mungkin... Tidak!! "

Vani akhirnya memutuskan untuk kekantin, perutnya sudah keroncongan minta diisi.

👑🔫

    VANI... melangkahkan kakinya dikoridor sekolah yang lumayan sepi.. Hingga.

" Elli.. "
Seseorang menepuk pundak vani, sontak saja vani berbalik dan menatap sang pelaku.

Dek...

----

    " elli.. " seorang pria tersenyum lembut, kearah elli. Tapi ada senyum miring yang terselip dibibirnya.

" kak dika. " ucp elli pelan.

" boleh gabungkan.. " tampa menunggu persetujuan dari elli. Pria itu duduk disamping elli.

" kak.. " cicit elli, sambil menunduk dan meremas ujung roknya.

Pria itu tersenyum, dan menyelipkan sisa rambut elli diatas telinga elli.

" aku mohon, jauhin aku, aku gak mau kak ara salah paham lagi. " ucapan elli, membuat aksi dika terhenti.

Kini wajah yang tersenyum, tergantikan dengan ekspresi yang mengejek.
" kepedean banget sih lo! " sentak dika, dan tersenyum sinis.
" lo pikir, lo sama ara cantikan lo gtu !"

Elli mendongak tidak percaya, dengan ucapan dika. Pria yang selalu lembut dan juga ramah kepadanya.
Dika memang, dikenal dengan sifat playboynya tetapi, elli kira sikap dika selama ini tulus padanya, tapi ternyata..

Dika mendekati wajahnya kewajah elli, seolah - olah dia sedang menyium elli.
"  lo terima hadiah dari gw, dari ara. " bisik dika, dan tersenyum miring. Lalu,

" ELLI!! " teriakan ara, membuat seisi kantin, berpusat kepada elli.
Banyaknya cemohan yang mengatakan, bahwa elli adalah pelakor lah.. Penggoda lah, dan lain lagi.

----

   Ingatan masuk begitu saja, kedalam pikiran vani.
Vani menatap dika dingin.

Dika tersenyum lalu membelai pipi kanan vani.
" lo makin cantik aja. " ucp dika genit.
Vani tidak breaksi, wajahnya masih tetap datar. Hingga suara teriakan keras, membuat vani dan juga dika mendongak menatap sang pelaku.

👑🔪

TATAQ 👑
[ jum'at 25 juni 2021]

[ 463 kata]

VANI 👑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang